Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Niko Ruru

TRIBUNNEWS.COM, NUNUKAN - Sebanyak 187 siswa SMA 1 Nunukan kebingungan. Sejak Kamis (18/4/2013) pagi mereka sudah hadir di sekolah yang beralamat di Jalan Fatahillah, Kecamatan Nunukan. Namun sesampainya di sekolah, mereka mendapatkan informasi jika jadwal pelaksanaan UN belum bisa dipastikan.

Pantauan Tribun Kaltim (Tribunnews.com Network), para siswa tersebut hanya duduk-duduk di samping sekolah dan di depan pagar sekolah.

"Saya sakit hati dengar tidak jadi ujian," ujar Nova Septiana, siswi Kelas XII IPA 1.

Nova mengatakan, sejak UN ditunda Senin lalu, ia setiap hari terus belajar.

"Tadi malam sudah dapat informasi dari internet, dari guru dari teman kalau UN tidak jadi lagi," ujarnya.

Dwi Ayu Indah Rezky, siswi Kelas XII IPA 1 sudah tiba di sekolah, kurang lima menit pukul tujuh.

"Sampai kemarin tidak ada pemberitahuan. Kami disuruh siap-siap saja," ujarnya.

Sejak pembatalan Senin lalu, seluruh siswa SMA 1 Nunukan diwajibkan turun sekolah setiap hari, kecuali Selasa lalu.

"Kami tahunya hari ini ujian. Kami bingung ini diundur-undur," ujarnya.

Ia merasa dirugikan jika pelaksanaan UN kembali diundur.

"Kami sangat dirugikan. Kita down, mental kita tidak siap. Anak di Jawa sudah selesai, kami masih belum jelas," ujarnya.

Wakil Kepala Bidang Humas SMA 1 Nunukan, Untung Sugianto mengatakan, memang para peserta UN sudah dikumpulkan kemarin dan disampaikan untuk menyiapkan diri pada Kamis ini.

"Sampai 07.55 belum ada pemberitahuan. Belum ada penundaan sampai kapan?" ujarnya.

Pihak sekolah sudah menyiapkan pelaksanaan UN. Para pengawas sudah hadir di sekolah pagi ini.

"Sementara kepala sekolah berkomunikasi dengan Dinas Pendidikan Nunukan. Tetapi belum ada kepastian," ujarnya.