Dewie Yasin Limpo Mundur Pilwali Pilih Jadi Caleg
Salah satu bakal calon dari internal Hanura yang sebelumnya telah direkomendasikan, Dewie Yasin Limpo
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Timur, Yasdin
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Kota Makassar tidak akan mengusung kadernya pada pemilihan wali kota (Pilwali) Makassar 18 September mendatang.
Salah satu bakal calon dari internal Hanura yang sebelumnya telah direkomendasikan, Dewie Yasin Limpo memilih mundur dari persaingan Pilwali.
Informasi tersebut telah menyebar di sejumlah kader dan pengurus Hanura baik di tingkat DPC maupun DPD Hanura Sulsel.
Wakil Ketua DPD Hanura Sulsel Bidang Kaderisasi, Imbar Ismail mengatakan, pengunduran diri Dewie Yasin Limpo terkait dengan proses pencalegannya di Hanura. Imbar menuturkan, Dewi lebih memilih mencalonkan diri menjadi anggota legislatif dibandingkan ikut bertarung di Pilwali Makassar.
"Beberapa waktu yang lalu Bu Dewi dikasih dua pilihan, apakah ingin bertarung di pencalegan di dapil Sulsel I atau memilih pilwali. Dia memilih mencaleg. Dukungan ke Pilwali kita kasih ke yang lain. Keputusan itu, saat Bu Dewi dan pengurus DPP masih dalam penyusunan daftar caleg. Bu Dewi memilih mencaleg dengan nomor urut satu di dapilnya," kata Imbar di ruangan Komisi B DPRD Sulsel, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Kamis (25/4/2013).
Imbar membantah, jika pilihan mencaleg Dewie dikarenakan DPP telah menganulir dukungannya kepada adik kandung Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Lipo itu.
"Bukan dianulir, cuma memang memberikan dua opsi dan memilih maju di legislatif di Sulsel I. Ini juga bukan istilah mundur cuma lebih memilih caleg. Kalau dia sosialisasi mungkin sebagai caleg," terangnya.