TRIBUNNEWS.COM, WAJO - Kebakaran yang menimpa asrama milik Pondok Pesantren Assa'adiyah Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Rabu (1/5/2013) mengakibatkan ratusan santri telantar.

Kebakaran yang terjadi pada dini hari sekitar pukul 02.00 WITA ini menimpa 4 asrama santri di Jalan Veteran, Kelurahan Lapongkoda, Kecamatan Tempe Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. Selain 4 asrama santri, api juga meludeskan dua pondok milik pengasuh pesantren serta 1 unit rumah warga.

Kebakaran ini diduga bersumber dari arus pendek listrik pondokan milik pengasuh pesantren hingga merambat ke 4 asrama yang dihuni oleh 135 santri kelas I, II dan III Madrasah Tsanawiyah Assa'diyah Sengkang.

"Penyelidikan sementara akibat arus pendek listrik dan tidak ada korban jiwa," tegas Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Wajo AKBP Masrur.

Masrur menjelaskan, petugas pemadam kebakaran kesulitan menjangkau lokasi lantaran asrama di belakang kompleks pesantren yang hanya memiliki askes jalan setapak atau lorong sempit.

Akibat dari kebakaran ini, ratusan santri terpaksa bermalam di sekolah mereka yang berada di dalam kompleks pesantren.

"Untuk sementara para santri diinapkan di ruang kelas karena asrama mereka rata dengan tanah setelah dilahap api, dan tak satupun pakaian atau barang berharga santri yang bisa diselamatkan," ungkap salah satu Pembina Pesantren Assa'diyah M Subhan yang juga koordinator penanggulangan korban kebakaran.(Abdul Haq)