Tribunnews.com, Singaraja - Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri mengajak masyarakat Bali menggunakan hak pilihnya pada pilkada 15 Mei mendatang. Dia pun mengingatkan masyarakat untuk tak sekali-sekali menerima politik uang.

"Jangan golput, apalagi berpikiran pragmatis, tapi harus berpikir kritis untuk menentukan pemimpin Bali ke depan," tegas Megawati saat berkampanye untuk pasangan kandidat yang diusung partainya, Anak Agung Ngurah Puspayoga-Dewa Nyoman Sukrawan, di Desa Pengastulan, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Kamis (9/5/2013).

Megawati juga mengingatkan masyarakat agar tidak tergoda uang saat hendak memberikan suara di tempat pemungutan suara. "Jangan sampai ada kandidat yang bermain kotor," kata Presiden kelima Indonesia itu.

Selain partisipasi pemilih, menurut Megawati keberhasilan pilkada ditentukan empat hal, yaitu KPU sebagai penyelenggara, teknologi informasi sebagai perangkat penunjang yang utama, sikap netral aparat, dan kejujuran pasangan calon. "Aparat, intelijen, termasuk Babinsa jangan menakut-nakuti dan membodohi rakyat," kata dia.