Tribunnews.com, SEMARANG- Gubernur Jateng, Bibit Waluyo menyerahkan bantuan 100 becak kepada 10 Kelompok Usaha Bersama (Kube) dan perlengkapan sekolah kepada 200 anak sekolah dasar, serta 40 sembako pada Lansia, di GOR Satria, Kota Semarang, Sabtu (11/5/2013).

Kepala Dinas Sosial Provinsi Jateng, Budi Wibowo, mengatakan, bantuan ini merupakan rangkaian kegiatan bedah kampung yang dilaksanakan sejak November 2012 lalu.

"Para penerima becak ini adalah para warga tiga kelurahan di Kecamatan Semarang Utara. Setiap hari mereka bekerja mengayuh becak dengan cara menyewa," katanya.

Ia mengatakan, pembuatan becak ini sudah dilakukan sejak beberapa bulan lalu. Dana diperoleh dari pemerintah pusat melalui program Kube.

"Sesuai ketentuan program Kube perorang Rp 2 juta, tapi karena pembuatan becak harganya Rp 3 juta, kekurangannya dibantu Bank Jateng senilai Rp 3 juta melalui program CSR," katanya.

Gubernur Jateng, Bibit Waluyo mengatakan, program ini akan terus dilanjutkan. "Kota Semarang harus menjadi kota wisata, itu yang saya harapkan," katanya.

Bibit yang juga mencalonkan kembali sebagai Gubernur dalam Pilgub 26 Mei mendatang itu, mengatakan, bantuan ini akan terus dilanjutkan secara bertahap.

"Bantuan ini akan terus diberikan pada masyarakat Semarang secara bertahap. Nanti setiap lima bulan ditambah 100 becak, begitu seterusnya," katanya.