Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Erwin Aksa: Pak JK Bilang Makassar Kota Perdamaian

Pak JK mengatakan, bahwa Makassar adalah daerah perdamaian

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Erwin Aksa: Pak JK Bilang Makassar Kota Perdamaian
TRIBUn TIMUR / Ilham
Erwin Aksa menyambut kedatangan mantan Presiden Filphina Fidel Ramos di Hotel Aryaduta, Jl Penghibur, Makassar, Minggu (19/5/2013) pukul 

Laporan Wartawan  Tribun Timur/ Ilham

TRIBUNNEWS.COM MAKASSAR,-Ketua Panitia Penyelenggara konferensi perdamaian Internasional Centrist Asia Pacific Democrats International (CAPDI) di Makassar Erwin Aksa yang juga Presiden Direktur Bosowa Corporation menyampaikan alasan penyelenggaraan CAPDI di Kota Makassar.

Mantan Ketua Umum HIPMI Indonesia ini saat sambuta acara jamuan makan malam dengan tokoh CAPDI di pelataran rumah jabatan Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo , Jl Sungai Tangka, Makassar, Minggu (19/5) pukul 19.50 wita.

"Saya bahagia karena konferensi CAPDI kali ini digelar di Makassar. Mengapa CAPDI di Makassar?, itu karena Bapak Jusuf Kalla, waktu ke Jerman, Pak JK mengatakan, bahwa Makassar adalah daerah perdamaian," kata Erwin dengan menggunakan bahasa Ingris, sontak disambut aplaus hadirin.

Hadir Presiden CAPDI Jose de Venecia, Ketua CAPDI HM Jusuf Kalla, mantan Presiden Filipina Fidel Ramos, Perdana Menteri Kamboja Samdech Hun Sen, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, Wakil Perdana Menteri Kamboja Sok An, Mantan Perdana Menteri Nepal Madhav Kumar sekaligus Wakil Presiden CAPDI, dan tamu CAPDI Agung Laksono yang juga Menkokesra RI.

Hadir pula, mantan Menkumham Hamid Awaluddin, Ketua Penyelenggara Konferensi CAPDI Erwin Aksa, putra JK Solihin Aksa, dan sejumlah tokoh serta delagasi CAPDI lainnya.

BERITA TERKAIT

Putra pendiri Bosowa Corporation HM Aksa Mahmud ini menyampaikan agenda penting CAPDI selama di Makassar, yakni dialog tentang konflik, dan climate change, perubahan iklim.

Usai Erwin, giliran Syahrul menyampaikan sambutan. Selanjutnya, jamuan makan malam. Jamuan berlangsung tradisionil. Selain menu makanan yang serba bugis Makassar, sejumlah tarian adat, adegan perang dan lagu Bugis Makassar memeriahkan jamuan.

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas