Di Klaten 41 Siswa SMA/SMK Tak Lulus UN
Sebanyak 41 dari 13.805 peserta Ujian Nasional (UN) 2013 tingkat SMA/SMK di Klaten tidak lulus.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jogja, Obed Doni Ardiyanto
TRIBUNNEWS.COM, KLATEN - Sebanyak 41 dari 13.805 peserta Ujian Nasional (UN) 2013 tingkat SMA/SMK di Klaten tidak lulus. Peserta yang tidak lulus terdiri dari siswa SMA ada 1 siswa, MA ada 2 siswa, dan SMK ada 39 anak.
Dibandingkan 2012, peserta UN SMA/MA yang tidak lulus mengalami penurunan. Diketahui tahun lalu ada 7 peserta UN SMA/MA yang tidak lulus. Sedangkan untuk peserta dari SMK tahun lalu hanya 15 peserta UN yang tidak lulus.
"Meski ada kenaikan prosentase kelulusan dibandingkan dengan tahun kemarin untuk SMA dan MA, namun secara menyeluruh nilai rata-rata UN menurun. Itu disampaikan provinsi, tapi untuk penurunannya berapa prosentasenya masih dalam perhitungan di provinsi. Pengumuman UN di Klaten nanti jam 3 sore di setiap sekolah," tutur Sekretaris Panitia UN Kabupaten Klaten, Lasa, kepada Tribun Jogja (Tribunnews.com Network), Jumat (24/5/2013).
Lasa menuturkan jumlah ketidaklulusan peserta UN dan penurunan nilai rata-rata UN di Klaten disebabkan karena tingkat kesulitan materi atau soal UN lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya. Naiknya tingkat kesulitan soal itu dikarenakan nilai tersebut akan digunakan untuk menuju perguruan tinggi.
"Penurunan tersebut disebabkan karena nilai UN menjadi pertimbangan masuk perguruan tinggi. Jalur SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) memiliki kuota sebesar 60 persen. Siswa SMK yang tidak lulus ini disebabkan karena materi dalam soal UN Bahasa Indonesia, Inggris dan Matematika didekatkan dengan SMA, sehingga tentu yang menang SMA. Filosofi dari SMK juga kan tidak melanjutkan ke perguruan tinggi, tapi langsung kerja," paparnya.
Dinas Pendidikan (Disdik) Klaten, juga akan melakukan evaluasi terhadap hasil UN tingkat SMA/SMK ini.
"Dalam waktu dekat kita akan melakukan analisa terhadap hasil UN ini dengan membandingkan hasil UN tahun kemarin. Kita akan mencari titik kelemahan yang perlu dilakukan peningkatan," imbuh Lasa.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.