Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru/  Hendra Efivanias

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Memasuki liburan sekolah, jumlah penumpang di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru meningkat. Namun, jika dibandingkan dengan hari biasa peningkatannya tergolong tidak signifikan.

Hal ini disampaikan Airport Duty Manager Sultan Syarif Kasim (SSK) II, Ibnu Hasan SE kepada Tribun, Senin (8/7). Menurut dia, di hari biasa jumlah penumpang berkisar 9.500 orang. Sementara, memasuki masa liburan sekolah ini penumpang bertambah menjadi sekitar 10.000 orang.

Jika dibanding tahun lalu, peningkatan jumlah penumpang di bandara tersebut dinilainya cukup tinggi. Apalagi, mulai tahun 2013 ini, pesawat yang beroperasi di Bandara SSK II mencapai 80 unit. Atau bertambah 20 unit dibanding tahun sebelumnya. "Artinya jika maskapai penerbangan bertambah otomatis penumpang pun meningkat," kata Ibnu.

Diterangkan dia, bertambahnya jumlah pesawat yang beroperasi di Bandara SSK II juga dipengaruhi oleh masukknya maskapai baru seperti Indonesia Air, Tiger Mandala, Batik Air dan City Link. Ditambah lagi adanya rute baru seperti Pekanbaru-Medan, Pekanbaru-Bandung dan Pekanbaru-Yogyakarta.

Saat ini, untuk fix session biasanya penumpang bisa mencapai 12.000 orang dengan tujuan keberangkatan terbanyak ke Jakarta. Bahkan bisa meningkat menjadi 13.000 hingga 14.000 orang jika ditambah dengan penambahan armada (extra flight) dan kondisi penumpangnya penuh.

Dijelaskan Ibnu, adanya extra flight diperkirakan mulai muncul menjelang Idul Fitri. Biasanya extra flight dilakukan maskapai Lion Air. Namun, hingga kini belum ada maskapai yang mengajukan penambahan.

Menurut dia, jumlah penumpang yang tiba maupun berangkat melalui Bandara SSK II saat ini meningkat cukup signifikan. Dengan dibangunnya terminal baru, kapasitas kini bertambah menjadi 4 juta penumpang per tahun. Beda dengan terminal yang lama yang hanya 1,2 juta penumpang per tahun.

Dengan pergerakan penumpang yang terus meningkat, kemungkinan akan ada penambahan kapasitas terminal hingga menjadi 8 juta penumpang per tahun. Saat ini, rencana penambahan itu masih dibahas. "Masterplant sudah ada. Diperkirakan pada tahun 2013 ini sudah dimulai tender," ungkap Ibnu.

Dijelaskan dia, memasuki pertengahan tahun 2013 ini saja jumlah penumpang di Bandara SSK II sudah sekitar 2,5 juta. Karena itulah Ibnu meminta pemerintah pusat harus segera memikirkan penambahan fasilitas. (*)