Wakil Ketua MPR Kunjungi Desa Korban Gempa
tiga desa di Aceh Tengah yang menderita rusak parah akibat gempa bumi berkekuatan 6,2 skala richter
Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Fikar W Eda
TRIBUNNEWS.COM, TAKENGON - Wakil Ketua MPR RI Ahmad Farhan Hamid, Rabu hingga Kamis(11/7/2013) mengunjungi Cang Duri, Timang Rasa dan Bies Pilar, tiga desa di Aceh Tengah yang menderita rusak parah akibat gempa bumi berkekuatan 6,2 skala richter.
Di Kampung Cang Duri, Farhan Hamid bersama istri Hj Ferry Soraya, didampingi aktivis organisasi Gayo Go Green, Wahyuni dan Windo diterima Sekretaris Desa Banta.
"Saya datang ingin memastikan para korban menerima bantuan. Ini bencana gempa besar dan menelan begitu banyak korban jiwa, yakni 33 orang," kata Farhan Hamid yang ikut makan malam di sebuah rumah penduduk Cang Duri.
Sekretaris Kampung Cang Duri, Banta menyampaikan, di desanya terdapat 38 Kepala Keluarga, yang sebahagian besar rumah penduduk rusak parah akibat gempa.
"Kami telah menerima bantuan yang kami ambil sendiri ke Posko Bantuan di Bener Meriah. Tapi masalahnya untuk mencapai posko sangat jauh dan kami harus menyiapkan minyak kendaraan sendiri," kata Banta.
Di Kampung Cah Duri dan Timang Rasa, Farhan Hamid menyerahkan bantuan beras, minyak, gula, kain sarung dan perlengkapan salat.
Farhan Hamid mengaku mendapat informasi tentang kendala penyaluran bantuan dan memilih mengunjungi kampung-kampung yang jarang tersentuh bantuan.
"Dengan melakukan kunjungan seperti ini, kita menjadi tahu persoalannya seperti apa," kata Farhan Hamid.
Aktivis Gayo Go Green, Wahyuni menyatakan, sebelumnya penyaluran bantuan terkendala oleh sebaran lokasi.
"Kita mendapati daerah yang belum mendapatkan tenda. Mudah-mudahan ke depan semakin baik," katanya.
Sehari sebelumnya Ketua MPR Sidarto Danusubroto menyerahkan bantuan sebesar Rp 50 juta di Posko Utama Bener Meriah.
"Ini bantuan saweran saya dan Pak Farhan Hamid," kata Sidarto yang baru empat hari menjabat Ketua MPR menggantikan almarhum Taufik Kiemas.
Ketua DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri juga menyerahkan bantuan Rp 100 juta melalui Posko Utama Gempa.