Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

117 Napi Tertangkap

Hingga Minggu malam, kepolisian belum berhasil menangkap 117 napi yang kabur dari Lapas Tanjung Gusta

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in 117 Napi Tertangkap
Tribun Medan/Dedy Sinuhaji
Sejumlah narapidana berada di ruang kantor Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Tanjung Gusta, Medan pascakerusuhan, Jumat (12/7/2013). Terbakarnya Lapas Tanjung Gusta yang dilakukan oleh sekelompok narapidana akibat adanya pemadaman listrik dan matinya air PDAM di dalam Lapas, Kamis (11/7/2013) mengakibatkan lima orang tewas serta ratusan narapidana lainnya kabur dari penjara, termasuk narapidana teroris. TRIBUN MEDAN/DEDY SINUHAJI 

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN -- Hingga Minggu malam, kepolisian belum berhasil menangkap 117 napi yang kabur dari Lapas Tanjung Gusta. Sedangkan yang  berhasil diamankan maupun menyerahkan diri sebanyak 95 orang.

"Jumlah yang tertangkap 77 orang dan menyerahkan diri 18 orang," kata Bagus.

Ia mengatakan pihaknya belum selesai mengklasifikasi tindak pidana keseluruhan 212 narapidana yang kabur. Namun, untuk 95 yang sudah tertangkap maupun menyerahkan diri petugas Posko telah melakukan pendataan.

Data yang diperoleh Tribun di posko tersebut, napi yang diamankan di Polresta Medan sebanyak 29 orang, Polres KPPP  Belawan 36 orang, Polres Langkat 5 orang, Polres Siantar 1 orang, Polres Aceh Timur 1 orang dan menyerahkan diri ke Lapas Kelas IIA Anak Medan 10 orang, Rutan Klas I Medan 6 orang dan Lapas Klas IA Medan 2 orang.

Napi yang diamankan Polresta Medan adalah M Syawalsyah (narkoba), Usman Ahmad (Narkoba), Fauzan Silalahi (Narkoba), Muhammad  Yani ( Narkoba), Romi Hidayat (Narkoba), Ismail Kamarudin (Narkoba), Irwansyah (Narkoba),
Ricky Alfian (Narkoba), Awaluddin (Narkoba), Yos Ledi (Narkoba), Adi Syahputra (Asusila), Joko als Tarigan ( Narkoba), Azhar Bin Muhammad Saleh (Narkoba),  Burganuddin bin Ridwan (Narkoba), Dedi Handoko als Dedi  (Penganiayaan), Umar Surbakti (Narkoba),  Muhammad Yusuf (Narkoba), Andi Saputra (Narkoba), Abdullah Kholik (Narkoba),  Anton Surjawo als Iqbal bin Sunardi (teroris CIMB Niaga), Nopendi als Pendi (Narkoba),  Iboy Iskandar Nasution (Penganiayaan), Khairul Amri (Narkotika), Fuad Rizal (Narkotika), Abdul Murad (Narkotika), Ari Syahputra (Penganiayaan), Nando Hutajulu (Narkotika), Iwan Harahap (Narkotika), Ahmad Jaiz Simajuntak (Narkoba)
Napi yang diamankan Polres KPPP Belawan adalah Mukhtar (Narkoba), Amri Idris (Narkoba), Hari Adi (Asusila), Arison Sitanggang (Pembunuhan), Jefri Napitulu (Asusila), Fahru Rozi  (Narkoba), Bambang H (Narkoba),  Subianto (Pencurian),  Mizam M (Narkoba),  Ibnu Fajar (Narkoba), Dian Prana (Narkoba), Muzakir (Narkoba), Ahmed Iqbal (Pembunuhan),  Hasanuddin (Narkoba), M Amin (Narkoba), Bambang S  (Narkoba), Hendra S (Narkoba), Alta M (Pembunuhan)

Berita Rekomendasi
Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas