Laporan Wartawan Surya,Hanif Manshuri

TRIBUNNEWS.COM,LAMONGAN – Warga Desa Keben, Kecamatan Turi digegerkan dengan peristiwa pembunuhan.

Pelakunya adalah Mochtar ( 65) warga Desa Keben, RT 05 RW 03  Kecamatan Turi yang nekat menghabisi nyawa menantunya yakni Muslimin (35 dan seorang cucunya sendiri, Fathir yang masih balita usia 3 tahun, Rabu (17/7) siang.

Ironisnya pelakunya langsung mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di kusen puntu kamar mandi setelah membantai menantu dan cucunya tersebut.

Peristiwa yang banyak menyedot perhatian masyarakat dan pejabat Muspida serta petugas Polres Lamongan ini terjadi begitu cepat.

Bahkan dua tetangga rumah korban, Nawi (50) dan Kasan (48) tak mendengar keributan sedikitpun, maupun tak sampai tahu bagaimana peristiwanya.

Saat kejadian berlangsung, menurut Kepala Desa Keben, Abdul Kholiq, anggota keluarga yang lainya, tiga anaknya, diantaranya  Nurcholisah (32) itri korban, Umanah (63) dan putra terakhirnya, Nurudin sedang tidak ada di rumah.

Saat itu Nurcholisah dan ibunya Umanah sedang berada di rumah saudaranya, Naruwi.

Sementara Nurudin  juga sedang tidak ada di rumah. Saat itu hanya tersangka dan dua korban berada di rumah.

"Tidak dengar ada keributan apa – apa,” ungkap Nawi  tetangga korban yang rumahnya bersebelahan dengan Muchtar saat ditemui Surya (Tribunnews.com Network) .

Hingga berita ini diturunkan petugas masih melakukan olah TKP termasuk dari petugas indentifikasi yang dipimpin langsung Kasat Reskrim AKP Hasran.

Sementara nampak masyarakat berjubel konsentrasi di lingkungan rumah korban ingin tahu bagaimana kondisi ketiga korban.

Banyak diantara mereka yang saling bertanya asal muasal kejadian.

Sementara belum ada diantara warga yang mengetahui persis kejadiannya.