Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Januar Alamijaya

TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Pemerintah Kota Balikpapan mengakui sampai saat ini masih ada beberapa eks Pekerja Seks Komersial (PSK) yang tinggal di barak di kompleks lokalisasi Km 17. Padahal kompleks ini sudha dikosongkan secara massal lebih dari dua pekan lalu.

Beberapa eks PSK yang tinggal itu diketahui setelah tim yang melakukan monitoring di sejumlah barak masih mendapatkan keberadaan mereka selama berapa hari terakhir.

Meski demikian Pemerintah Kota Balikpapan mengaku tak terlalu khawatir lokasi tersebut akan kembali dijadikan aktivitas prostitusi, karena setiap saat selalu ada tim yang melakukan monitoring serta inspeksi mendadak (sidak) di lokasi tersebut.

Kepala Bagian Pemerintahan Kota Balikpapan, Zulkifli, Jumat (19/7/2013) mengatakan selain pengawasan yang dianggap bisa meminimalisir terjadinya kembali aktivitas prostitusi, pihaknya juga menganggap jumlah eks pekerja yang tinggal di barak-barak tersebut tak terlalu signifikan.

Dengan asumsi adanya para pekerja yang telah meninggalkan tempat tersebut sebelum dilakukannya penutupan maka pemerintah kota bisa memastikan angka eks pekerja yang berada disana tak lebih dari 50 orang.