Kondisi Alat Keselamatan Jadi Perhatian Saat Uji Petik di Semayang
elang puncak arus mudik yang diperkirakan akan berlangsung dalam waktu berapa hari kedepan ternyata masih ditenui adanya kekurangan-kekurangan
Editor: Budi Prasetyo
Laporan wartawan tribun kaltim, Januar alamijaya
TRIBUNNEWS.COM BALIKAPPAN,-Jelang puncak arus mudik yang diperkirakan akan berlangsung dalam waktu berapa hari kedepan ternyata masih ditenui adanya kekurangan-kekurangan kecil pada transportasi yang akan membawa masyarakat berlebaran dikampung halaman.
Hal itu terungkap saat dilakukannya uji petik yang dilakukan oleh Kementrian Perhubungan di Pelabuhan Semayang pada Minggu, (20/7/2013).
Saat melakukan peninjauan di dua buah kapal yang sandar di pelabuhan Semayang, uji petik yang dipimpin langsung oleh Dirjen Perhubungan Laut Kemenhub, Bobby Mamahit, ditemukan kondisi tak bisa diturunkannya sekoci pada KM Umsini yang akan berlayar mengantar para pemudik.
Kondisi ini tentu saja langsung mendapat perhatian dari Bobby agar pihak operator dalam hal ini PT Pelni melakukan terlebih dahulu pembenahan terhadap kondisi sekoci tersebut, sebelum bisa berlayar.
"Tadi contoh kapal Pelni bagaimana sekoci tidak dapat diturunkan, tadi saya sudah perintahkan kepada marine inspector Balikpapan segera mengecek semuanya bahwa siap untuk diturunkan sewaktu- waktu digunakan konsekuensinya sebelum itu dipenuhi kapal tak akan diberangkatkan," katanya.
