Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PHRI: Perketat Izin Pembangunan

(PHRI) Sulsel melayangkan rekomendasi untuk memperketat izin pembangunan hotel di Kota Makassar

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in PHRI: Perketat Izin Pembangunan
Ist
Logo PHRI 

TRIBUNNEWS.COM MAKASSAR  - BPD Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulsel melayangkan rekomendasi untuk memperketat izin pembangunan hotel di Kota Makassar. Bahkan, PHRI meminta pemerintah menyetop izin pembangunan hotel di kota ini.

Upaya tersebut untuk membatasi pesatnya pertumbuhan hotel yang mengakibatkan penurunan tingkat hunian kamar. Ketua BPD PHRI Sulsel Anggiat Sinaga, mengatakan, industri perhotelan mulai menunjukkan kejenuhan.
   
“Pertumbuhan pembangunan hotel di Makassar mencapai 65 persen sedangkan okupansi atau keterisian turun hingga lima persen,” katanya pada konfrensi pers di Hotel Grand Clarion Makassar, Jl AP Pettarani, Rabu (24/7/2013).

Hal tersebut menurutnya merupakan dampak negatif dari iklim investasi. Jika ini tidak segera diretas akan mengakibatkan degradasi sektor industri pariwisata di Makassar khususnya perhotelan.
   
“Kita tidak ingin kondisi perhotelan di Makassar sama seperti Manado. Ribuan hotel terbangun namun tidak ada tamu yang menginap,” jelasnya.
   
Sesuai data Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Makassar, diperkirakan masih banyak hotel kelas bintang dua maupun tiga yang masih belum mendaftarkan izin usahanya sejak tahun 2012-2013.
   
Jumlah kamar hotel tahun 2011 hanya berkisar 5.500 unit. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Makassar, Rusmayani Madjid, menjelaskan, hingga akhir tahun 2013 ada pertumbuhan penambahan 12 ribu kamar dengan 40an unit hotel.
Gandeng Universitas

Disbudpar dan PHRI Sulsel akan bekeja sama dengan Universitas Hasanuddin (Unhas) dan Akademi Pariwisata (Akpar) Makassar untuk studi kelayakan jumlah kamar ideal hingga 10 tahun ke depan.

Dengan upaya tersebut diharapkan pemerintah bisa memproteksi pembangunan izin hotel secara detail. Menurut Anggiat, sudah saatnya pemerintah menarik minat investor berinvestasi bukan hanya di sektor perhotelan meski selama ini menyumbang PAD cukup besar.(cha)

Tarif Naik Usai Lebaran

BERITA TERKAIT

SEJUMLAH general manager (GM) hotel bersama PHRI juga akan membahas kenaikan tarif hotel di Kota Makassar. Pembahasan akan berlangsung pekan kedua setelah Lebaran.
   
“Apakah akan ada kenaikan tarif secara serentak. Di satu sisi kami dilematis menaikkan tarif dengan pertumbuhan hotel yang pesat. Namun, biaya operasional yang semakin tinggi membuat hotel harus melakukan penyesuaian,” jelas Anggiat.(cha)

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas