TRIBUNNEWS.COM, KOTABUMI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lampung Utara menyampaikan laporan kekayaan empat pasangan calon kepala daerah, Jumat (16/8/2013).

Berdasarkan pemaparan kekayaan calon kepala daerah, diketahui pasangan calon kepala daerah Zainal Abidin dan Ansyori Djausal kekayaannya berjumlah Rp 10.307.874.959, rinciannya Zainal Abidin memiliki harta sebanyak Rp 8.549.535.000, dan Ansyori Dajusal Rp 1.758.339.959.

"Ditambah kekayaan lainnya yang tersimpan dalam bank milik Ansyori Djausal sebesar 500 US $," kata Firdaus, Sekretaris KPU Lampura.

Untuk pasangan calon Bupati Kesuma Dewangsa Rp 3.689.216.987 dan pasangannya Supeno Rp 1.228.402.026. "Total keseluruhan harta kekayaan pasangan dengan nomor urut 3 adalah Rp 4.917.619.003," bebernya.

Selanjutnya Yusrizal calon Bupati memiliki harta kekayaan sebanyak Rp 1.567.043.381, dan pasangannya Yoyot Sukarno Rp 2.141.844.596 jadi total Rp 3.708.887.977.

Pasangan urut nomor satu yakni Agung Ilmu Mangku Negara Rp 1.358.500.000 dan Paryadi Rp 3.947.186.932, dengan total kekayaan keduanya Rp 5.305.186.932.

"Untuk harta kekayaan yang sedikit dimiliki pasangan Yusrizal dan Yoyot Sukarno," bebernya.

Dalam kesempatan tersebut, penyampaian kekayaan dibacakan oleh masing-masing tim pemenangan Calon. Untuk calon Yusrizal dan Yudayono disampaikan oleh Apnan. Calon Zainal Abidin dan Ansyori Djausal dibacakan oleh Farouk Danial. Pasangan calon Kesuma Dewangsa dan Supeno disampaikan oleh Cahiril. Sedangkan pasangan calon Agung Ilmu Mangku Negara dan Paryadi dibacakan langsung oleh Paryadi, selaku calon wakil Bupati.

Firdaus menerangkan kekayaan dari calon kepala daerah tersebut terdiri atas harta bergerak dan tidak bergerak, kekayaan lainnya seperti surat berharga, logam mulia, serta beberapa usaha milik para kandidat.

Pemilukada di Kabupaten Lampung Utara ada empat calon yang bertarung. Adapun nomor urut satu yakni Agung Ilmu Mangkunegara dan Paryadi. Nomor Urut 2 diraih oleh pasangan M Yusrizal dan Yoyot Sukarno. Nomor urut tiga, pasangan Kesuma Dewangsa dan Supeno. Terakhir di nomor urut empat ada pasangan Zainal Abidin dan Ansyori Djausal.

Pada kesempatan tersebut empat orang komisioner KPU Lampura, terdiri dari Marthon, M. Tio Aliansyah, Suheri, Zuliza Amwa, Roma Rusdi tidak terlihat.

"Hari ini kelimanya sedang mengikuti persidangan di Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu, terkait gugatan bakal pasangan calon Riza Fahlevi dan Ruslan Effendi," kata Sekretaris KPU Lampura, Firdaus.

Menurutnya semua komisioner KPU tidak hadir dalam kegiatan KPU baru pertama kali. "Karena jadwal sidang jam 13.30 WIB hari ini, maka mereka berangkat semua," jelasnya.

Hari ini pasangan bakal calon kepala daerah Riza Fahlevi dan Ruslan Effendi mengikuti sidang perdana di DKPP. Dimana pasangan tersebut menggugat KPU setempat yang tidak meloloskan keduanya, dengan alasan tidak cukupnya suara dukungan dalam pengusungan mereka, yakni 15 persen. (ang)