Warga Blokir Puluhan Truk Pengangkut Bauksit
Warga Kelurahan Pinang Kencana, Tanjungpinang, Kepri, memblokir truk bermuatan bauksit yang melintas di Jalan
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Batam, Muhamad Munirul Ikhwan
TRIBUNNEWS.COM, TANJUNGPINANG - Warga Kelurahan Pinang Kencana, Tanjungpinang, Kepri, memblokir truk bermuatan bauksit yang melintas di Jalan Raya Kampung Sukajadi Kilometer 12, tepatnya di depan Masjid Nurul Ikhsan Tanjungpinang, Rabu (21/8/2013).
Akibat pemblokiran ini, kemacetan kendaraan hingga ratusan meter pun tak bisa terhindarkan. Hal ini dilakukan warga karena mereka resah dengan kehadiran truk pengangkut bauksit yang kerap mengotori jalan.
Selain itu, debu hasil penambangan itu sering beterbangan ke mana-mana hingga mengotori rumah di sepanjang jalan yang dilaluinya. Tak heran warga turun ke jalan dan memblokir truk bermuatan bauksit tersebut.
"Debunya itu mengotori jalan raya," ujar warga setempat, Rabu (21/8/2013).
Aktivitas pengangkutan bauksit ini sudah terjadi sejak beberapa waktu lalu. Namun semakin lama aktivitas pengangkutan bauksit ini kian menjadi.
Menurut warga, truk pengangkut bauksit tersebut kerap kali tidak menutup bauksit yang diangkut. Andaikata ditutup, tetap tidak memenuhi standar kelayakan.
Akibatnya, tanah-tanah yang diangkut truk berjatuhan dan mengotori jalan raya sehingga menimbulkan debu. Setelah sempat beberapa jam truk pengangkut bauksit tersebut diblokir, beberapa orang yang belakangan diketahui perwakilan dari pihak perusahaan pengangkut bauksit datang menemui warga di lokasi.
Kedua pihak pun melakukan perundingan dan akhirnya truk-truk pengangkut bauksit tersebut dilepaskan warga.
Informasi yang diperoleh Tribun Batam (Tribun Network), warga melepas truk pengangkut bauksit itu setelah mendapat janji akan diberikan dana kompensasi dari pihak perusahaan.
"Truk itu ngambil bauksitnya di Batu 13 arah Kijang sana. Tapi dia ngangkutnya lewat sini. Yang bermuatan kami stop," jelas warga di lokasi.
Aktivitas bauksit akhir-akhir ini di Tanjungpinang memang sudah menyita perhatian hingga warga pun resah dibuatnya. Selain mengotori jalan raya, debunya kerap menimbulkan polusi udara.
Akibat truk-truk pengangkut bauksit yang menggunakan jalan raya, beberapa ruas jalan yang dilaluinya pun terlihat rusak parah.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.