TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan, punya cara unik untuk "menyentil" renahnya tingkat kedisiplinan pegawai negeri sipil (PNS) setempat.

Sebuah kertas berukuran folio, ditempel di depan pintu masuk setiap ruangan. Kertas tersebut, bertuliskan penyakit-penyakit PNS yang dipelesetkan dengan kata-kata lucu.

Beberapa kata tersebut diantaranya "ASMA" yang berarti Asal Mengisi Absen; "GINJAL", artinya Gaji Ingin Naik Tapi Kerja Lambat; dan TBC, yang berarti Tidak Bisa Computer.

Kalimat-kalimat lucu tersebut, kontan membuat tamu dan warga yang datang ke kantor di Pemkab Minsel tersenyum geli.

"Bagus itu, agar mereka juga merasa risih karena kadangkala kami datang ruangan kosong, tidak ada pegawai," ujar Stenly, salah satu warga, Senin (26/8/2013).

Kalimat-kalimat lainnya adalah, "PUCAT" yang artinya Pulang Cepat; KUDIS yang merupakan singkatan Kurang Displin; dan, KRAM, yang berarti Kurang Terampil.

Salah satu anggota Satuan Polisi Pamong Praja Rendy S mengakui, kebijakan menempel kertas tersebut agar PNS di lingkup Pemkab Minsel merasa malu. (kompas.com)