Kapal Sabarae Akhirnya Tenggelam di Perairan Bangka
Kapal KLM Sabarae yang mengalami kebocoran ketika berlayar di perairan Bangka, Minggu (25/8/2013), akhirnya tenggelam.
Laporan Wartawan Bangka Pos Riyadi
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Kapal KLM Sabarae yang mengalami kebocoran ketika berlayar di perairan Bangka, Minggu (25/8/2013), akhirnya tenggelam.
Kapal pengangkut barang tersebut, tenggelam di 4-5 mil laut dari Pelabuhan Tanjung Kalian atau 1 mil dari karang aji laut Muntok, dengan perkiraan titik koordinat 2'04'31,08'S. 108'03'49,53'T, pada Senin (27/8/2013) malam.
Kapten KLM Sabarae Syarifudin mengatakan, lokasi itu memang kerap terjadi pertemuan gelombang yang disebut gelombang beradu.
"Dasar laut depan Tanjung Kalian palung, sehingga kalau terjadi arus kencang maka di situ akan terjadi pusaran air. Daerah karang aji (1 mil laut dari Karang Aji) juga merupakan daerah pusaran air. Jadi, wajar kalau kapal kami tenggelam di sana," kata Syarifudin, Selasa (27/8/2013).
Sementara Pengurus KLM Sabarae Muntok M Amin memperkirakan, terdapat kerugian sekitar Rp 2 miliar akibat tenggelamnya kapal tersebut.
"Untuk 190 ton pupuk yang diangkut kapal itu, kerugian kami sekitar Rpp 1 miliar. Belum lagi kapalnya sekitar segitu (Rp 1 miliar). Muatan di dalam kapal selain pupuk, ada juga bahan pokok tapi sedikit," kata M Amin kepada bangkapos.com.