TRIBUNNEWS.COM SURABAYA. PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jawa Timur Tbk (BJTM) mencatat pertumbuhan kinerja yang cukup baik. Laba yang diraih BPD Jatim hingga Agustus mencapai Rp 595,31 miliar, naik 20,54% dari Rp 494,67 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

"Secara fundamental, kinerja kami cukup baik," ungkap Investor Relation Manager BJTM, Ferdian Timur Satyagraha, dalam acara Indonesia Financial Expo & Forum (IFEF) 2013, di Gramedia Expo.

Laba operasional BPD Jatim tumbuh 25,78% dari Rp 655,54 miliar ke posisi Rp 824,54 miliar. Lalu, pendapatan bunganya naik 12,29% dari Rp 1,86 triliun menjadi Rp 2,09 triliun. Net Interest Margin (NIM) Bank Jatim pun terlihat masih cukup baik di angka 6,88%.

Hingga Agustus, kredit yang Bank Jatim gelontorkan yakni Rp 21,07 triliun. Angka itu meningkat 14,66% dari Rp 18,38 triliun dibanding periode yang sama tahun lalu.

BJTM pun belum berencana menambah modal untuk dapat terus meningkatkan ekspansi bisnisnya. Pasalnya, rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) BJTM berada di posisi 22,82%. "CAR kita masih tinggi," sebut Ferdian.

Pada penutupan pasar kemarin, saham BJTM berada di angka 355, naik 2,9% dibanding hari sebelumnya. Price Earning Ratio (PER) saham BJTM tercatat 6,3 kali.(KONTAN /Annisa Aninditya Wibawa )