TRIBUNNEWS.COM, JEMBER - Seorang Janda muda berinisial SM (33), terpaksa menyopet di Jember, Jawa Timur, untuk membiayai anaknya bersekolah.

Warga Jalan Kapten Piere Tendean, Lumajang, Jawa Timur, ini ditangkap massa saat mencopet sebuah dompet milik Hamidah (40), warga Dusun Suko Timur, Desa Kramat, Sukoharjo, Kecamatan Tanggul Jember. Peristiwa itu terjadi pada Kamis (3/10/13) sekitar pukul 07.00 wib.

Peristiwa itu, bermula saat korban berbelanja di Pasar Manggisan tanggul. Saat itu pelaku mendekati korban, dan langsung menarik dompetnya. Sontak saja, korban kaget dan langsung berteriak minta tolong.

"Dompetnya waktu itu saya jepit di antara ketiak saya, dan langsung ditarik sama pelaku," katanya.

Mendengar korban berteriak, warga yang ada di pasar langsung mengejar pelaku. Pelaku akhirnya tertangkap setelah dikejar sejauh 50 meter, dan sempat dihajar warga.

Beruntung, seorang juru parkir berhasil menyelamatkan pelaku dari amukan massa. Pelaku kemudian diamankan di Poslantas Tanggul dan diserahkan ke Mapolsek setempat.

Saat diinterogasi petugas, SM mengaku terpaksa mencopet karena terlilit utang, dan butuh biaya sekolah untuk anaknya yang berusia empat tahun.

"Anak saya yang kedua memaksa masuk sekolah, tapi saya gak punya uang. Jadi saya terpaksa nyopet," akunya.

Saat ini pelaku diamankan di Mapolsek Tanggul untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.