Laporan Wartawan Tribun Timur, Mahyuddin

TRIBUNNEWS.COM, WAJO - Dituding menukar velk becak motor (bentor), seorang montir sepeda motor yang berada di Lingkungan Bulukae, Kelurahan Benteng, Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo, nekat menghabisi nyawa pelanggannya,
Senin (7/10/2013).

Akibat kejadian ini, keluarga korban berupaya membakar rumah korban namun dicegat TNI dan Polisi.

Kejadian ini berawal saat Bahrun (55) mendatangi bengkel milik Ambo Ala guna memperbaiki velk sepeda motornya. Namun, setelah diperbaiki Bahrun melihat velk ban bentornya tidak sama.

Ia pun menuding Ambo Ala menukar velknya itu. Meski Ambo Ala berniat baik menawarkan pengganti, Bahrun tetap ngotot meminta velknya dan mengoceh di depan Ambo Ala.

"Ambo Ala terpancing dan langsung menikam Bahrun sebanyak tiga kali di bagian dadanya. Usai kejadian itu, keluarga korban terus berdatangan mau membakar rumah korban," tutur Saenal tetangga pelaku.

Ia menjelaskan, terdapat bekas tiga kali tusukan di dada korban hingga korban tewas dalam perjalanan ke Puskesmas sekitar.

Saenal menambahkan, rumah/bengkel pelaku dijaga ketat aparat dari Kepolisian (Polsek) dan TNI AD (Kodim) Pitumpanua karena adanya upaya pembakaran rumah pelaku dari keluarga korban.

Sementara itu, Kapolres Wajo AKBP Masrur memaparkan, pihaknya telah menangkap pelaku dan menyeretnya ke Mapolres Wajo. Pelaku diamankan di Polres melihat keluarga korban yang tidak bisa menahan diri dan hendak main hakim sendiri.

"Kami telah menciduk pelaku dan mengamankannya di Mapolres Wajo untuk diperiksa. Kami juga sudah meminta petugas setempat untuk meredam emosi keluarga korban dan menyerahkan penanganannya kepada Polisi," tutur Masrur. (Yud)