Dukun Malang Raya 'Kebanjiran' Order dari Calon Wakil Rakyat
Menjelang pemilu, tak hanya tukang sablon, atau kelompok yang menamakan dirinya tim sukses saja yang bisa meraup rezeki berlimpah.
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Menjelang pemilihan umum (pemilu), ternyata tak hanya tukang sablon, atau kelompok-kelompok yang menamakan dirinya tim sukses saja yang bisa meraup rezeki berlimpah.
Bahkan, paranormal atau dukun juga ikut kebanjiran order. Itu seperti yang diakui paranormal di wilayah Malang Raya, Jawa Timur.
Menurut pengakuan seorang paranormal yang tinggal di wilayah Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, dia memang sudah banyak didatangi para caleg.
"Baik caleg di Malang sendiri maupun dari luar Malang. Bahkan dari caleg DPR RI sudah ada yang minta bantuan," kata pria sudah berusia 67 tahun, yang minta namanya tidak disebutkan.
Ditemui di rumahnya, ia mengaku tidak memasang tarif tetap. "Tapi, memang ada biayanya untuk membeli sesajen sebagai alat ritual. Bagaimana rakyat di daerah pemilihan itu, bisa tertarik untuk meilih caleg yang bersangkutan," kata paranormal yang sering menangani calon pemilihan kepala desa di Malang itu.
Paranormal yang mengaku juga pernah didatangi calon Presiden RI itu, sudah lama bergelut di dunia paranormal. "Saya tidak menawarkan jasa saya. Para caleg yang minta bantuan ke saya dan datang langsung ke sini," ujarnya lagi.
Saat ini, dia mengaku sudah menangani tujuh caleg baik dari caleg Malang sendiri dan juga luar Malang. "Itu terdiri dari banyak partai. Mereka tahu saya, karena saya dinilai berhasil jika menangani calon di Pilkades dan juga di Pilkada," terangnya.
Hal yang sama juga diakui seorang paranormal yang tinggal di wilayah Bantur, Kabupaten Malang. "Memang sudah mulai banyak para caleg yang datang minta bantuan, agar bisa menang dan terpilih jadi caleg. Ya saya terima dan saya siap bantu," katanya.
Ditanya apakah ada biaya tetapnya? Pria yang juga tak mau disebutkan namanya itu mengaku, memang ada biaya tetap. "Jika untuk caleg DPRD kabupaten/kota, biaya tergolong tidak tinggi. Yang lumayan besar untuk DPRD provinsi dan DPR RI. Karena selain proses ritualnya lebih berat dan target suaranya lebih banyak," katanya.
Tapi, tambah dia, jika nantinya tidak meraup suara banyak alias tidak terpilih, uang yang sudah ditetapkan siap dikembalikan. "Atau bisa dengan cara bayar setelah terpilih nantinya. Tapi ada perjanjian tertulisnya," katanya, sembari enggan menyebutkan besaran tarif yang ditetapkan.
Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa jalur paranormal itu, sudah menjadi tradisi dan keyakinan tersendiri bagi warga Indonesia. Terutama bagi umat Islam. "Tapi bukan hanya umat Islam. Non muslim juga tak sedikit yang minta bantuan paranormal. Dari sejarahnya, Presiden pertama kita Soekarno, apalagi Soeharto, tetap menggunakan bantuan dan percaya pada paranormal," katanya.
Bahkan, Soekarno dan Soeharto, sangat mencintai barang antik yang memiliki kekuatan gaib. Baik keris dan juga cincin. "Bung Karno punya keris dan tongkat. Pak Harto malah guru spritualnya cukup banyak. Itu semua sudah budaya Indonesia, karena sebelum berdiri NKRI adalah sistem kerajaan. Silahkan baca sejarah kerajaan Majapahit, dengan perjalanan Gajah Mada yang mampu menguasai Nusantara. Itu tidak bisa dilepaskan dari hal mistik dan proses ritual," tegas dia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.