Warga Sleman Temukan Dua Granat di Laci Rumah
Wahyudi Triharjoko (54), menemukan granat jenis nanas di rumah Almarhum Mayor Purnawirawan R Resodimedjo, di Cebongan.
![Warga Sleman Temukan Dua Granat di Laci Rumah](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/granat-di-sleman.jpg)
Laporan Reporter Tribun Jogja, Ryantono PS
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Wahyudi Triharjoko (54), menemukan granat jenis nanas di rumah Almarhum Mayor Purnawirawan R Resodimedjo, Cebongan RT 03/05, Telogoadi, Mlati, Sleman.
Ia menemukan granat tersebut di kamar almarhum pada Minggu (13/10/2013) sekitar pukul 17.00 wib.
Anak kandung dari Resodimedjo ini, menemukan granat itu saat membersihkan bekas kamar Almarhum jelang memperingati seribu hari. Awalnya, Wahyu hendak menggeser lemari keluar dari kamar.
Namun, tiba-tiba terdengar bunyi "gluduk" dan pintu lemari terbuka sendiri. "Waktu itu posisi pintu tidak terkunci," terangnya.
Wahyu mengangkat lemari tersebut bersama ponakanannya, Rizaldi (22). Pintu lemari terbuka setelah digeser sekitar sekitar 50 centimeter.
Terlihat ada bekas kain rusak. Ia lantas melihat lebih dalam. Tiba-tiba ada dua buah benda berbentuk seperti buah nanas. "Setelah saya cek ternyata granat," jelas wahyu.
Mengetahui hal tersebut, wahyu menggenggam dan memindahkan granad tersebut ke dalam toples plastik berbentuk kotak sedang. Posisi granat ditidurkan berdampingan saat dalam toples.
Granat disimpan dalam toples selama tujuh jam, dari pukul 17.00 sampai 00.00. Toples tersebut, ditempatkan wahyu dalam gudang belakang rumah disela-sela dua lemari, yang diyakininya aman dan jauh keramaian saat itu. "Saya berusaha ingin laporkan secepatnya setelah acara selesai," jelasnya.
Wahyu sengaja menyimpan granat tersebut di tempat aman karena khawatir bila orang-orang tahu malah akan menjadi ketakukan. Makanya ia bersabar sampai acara selesai.
Setelah acara selesai pukul 11.25 dan orang-orang pulang dari rumahnya, ia melapor ke petugas piket Koramil Mlati. Tak lama, petugas piket koramil mengantar wahyu ke polsek Mlati untuk ditindak lanjuti. "Saat sampai saya sudah serahkan sepenuhnya ke Polsek Mlati," jelasnya.
Begitu wahyu melapor, ada banyak petugas dari polres dan tim gegana yang datang ke Polsek Mlati. Ia mengaku lega setelah menyerahkan granat tersebut ke pihak yang berwajib.
Kapolsek Mlati Kompol Hendri multi melalui Kasi Humas Aiptu Triwanto, membenarkan ada pelaporan dari Wahyu perihal penemuan granat nanas tersebut. Wahyu memberikan ke Polsek sekitar senin (14/10/2013) pukul 00.13.