Anggaran Kosong, RS Jiwa Tolak Tes Kesehatan Cagub Lampung
KPU Lampung telah memastikan tes kesehatan pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur tidak
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung telah memastikan tes kesehatan pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur tidak bisa berlangsung sesuai jadwal tahapan 1-15 Oktober. Dengan demikian, jadwal hari H pemungutan suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur (pilgub) 2 Desember pun kemungkinan besar batal.
Ketua KPU Lampung Nanang Trenggono mengaku pihaknya telah menerima surat resmi dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Lampung. Isinya,Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUAM) dan Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Lampung tidak bersedia menggelar tes kesehatan.
"Kami tidak bisa melaksanakan tes kesehatan sesuai jadwal. Sabtu (12/10) kemarin, saya bertemu pihak RSJ yang menyatakan tidak bersedia menggelar tes kesehatan karena tidak ada kepastian anggaran dari Pemprov Lampung," jelas Nanang melalui ponsel, Selasa (15/10). "Ada juga surat dari IDI bahwa mereka tidak siap karena tidak ada anggaran. Dalam suratnya, IDI menjelaskan dua rumah sakit itu tidak bersedia," tambahnya.
Nanang mengutarakan, pihaknya akan berkonsultasi terlebih dahulu dengan KPU RI mengenai langkah selanjutnya. "Kami akan konsultasi dulu dengan KPU pusat, karena kami kepanjangan tangan KPU pusat. Kami sudah berusaha keras melaksanakan tahapan pilgub, tapi pemprov tidak menganggarkan," katanya.
Nanang mengungkapkan, pihaknya akan meminta arahan dengan KPU RI antara 17- 18 Oktober. "Sekarang sedang kami agendakan untuk berkonsultasi dengan KPU pusat. Yang jelas, tahapan yang sudah kami jadwalkan tidak bisa jalan. Jadi, hari H pilgub kemungkinan tidak bisa terlaksana pada 2 Desember," tandasnya. (ben)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.