Laporan Wartawan Surya,Samsul Hadi

TRIBUNNEWS.COM,MALANG - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 8 Surabaya, akan meluncurkan kereta api Penataran Ekspres jurusan Malang-Surabaya.
Rencananya, launcing kereta api Penataran Ekspres, itu dilakukan 1 November mendatang.

Wakil Kepala Stasiun Kota Malang, Fadjar Wahyudi, mengatakan, kereta Penataran Ekspres jurusan Malang-Surabaya, melayani tiga kali perjalanan dalam sehari yang akan berhenti di stasiun Gubeng.

Jadwal keberangkatan kereta ini dari stasiun Kota Malang, mulai pukul 04.30, pukul 09.50, dan pukul 15.10. Kereta Penataran Ekspres memilik enam gerbong dengan kapasitas penumpang 654 orang.

"Satu gerbong kapasitas penumpangnya 109 orang. Kereta ini ada enam gerbong. Rencana uji coba akan dilakukan besok," kata Fadjar, ditemui di kantornya, Selasa (29/10/2013).

Dikatakannya, kereta ini memiliki kelebihan pada kecepatan jarak tempuh perjalanan hanya 2 jam 5 menit dari Malang menuju Surabaya. Kereta tersebut juga dilengkapi AC. Untuk promo, harga tiket kereta Penataran Ekspres dijual Rp 20.000.

"Rencananya, harga tiket normal kereta tersebut Rp 25.000. Pemesanan tiket dilakukan tujuh hari sebelum pemberangkatan," ujarnya.

Dijelaskannya, kereta Penataran Ekspres ini akan berhenti di beberapa stasiun, antara lain, stasiun Lawang, stasiun Sidoarjo, stasiun Waru, stasiun Wonokromo, dan berakhir di stasiun Gubeng.

"Kereta ini bisa mempersingkat perjalanan Malang-Surbaya, satu jam. Sebab, kereta Penataran yang sekarang melayani jurusan Malang-Surabaya, jarak tempuhnya tiga jam. Kecepatan jarak tempuh ini menjadi daya tarik bagi penumpang," katanya.

Menurutnya, peluncuran kereta Penataran Ekspres jurusan Malang-Surabaya ini untuk mengurangi kemacetan di jalan raya.

"Semoga, dengan peluncuran kereta ini, membuat masyarakat puas dengan pelayanan PT KAI," ujarnya.