Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Baru 4 Pendaftar Lelang Jabatan Pejabat Pemkot Bandung

Hingga satu hari menjelang penutupan pendaftaran lelang jabatan di lingkungan Pemkot Bandung

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Baru 4 Pendaftar Lelang Jabatan Pejabat Pemkot Bandung
/TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil 

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Hingga satu hari menjelang penutupan pendaftaran lelang jabatan di lingkungan Pemkot Bandung, Kamis (31/10/2013), baru empat orang yang mendaftar. Jabatan yang dilelang adalah eselon II B setingkat kepala dinas dan asisten.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Bandung, Evi Saleha, mengatakan, baru empat orang yang mendaftar bukan karena tak ada peminat, tapi para pelamar akan mendaftar di hari terakhir pendaftaran. "Para calon pejabat mungkin sedang mengumpulkan syarat-syarat dan akan mendaftar di hari terakhir 1 November 2013," ujar Evi, kemarin.

Pendaftaran hanya dibuka empat hari, menurut Evi, cukup, karena persyaratannya tidak terlalu banyak. Ia pun merahasiakan empat nama calon penjabat yang sudah mendaftar tanpa ada alasan. "Rahasia atuh, nanti saja kalau sudah semua," ujar Evi singkat.

Menginjak hari ke-45 menjadi orang nomor satu di Kota Bandung, Ridwan Kamil mengaku merasa paling bahagia. Emil, panggilan akrabnya, mengungkapkan kebahagiannya usai pertemuan dengan PT EGI yang menyerahkan dan sekaligus membatalkan surat Perjanjian Kerjasama Babakan Siliwangi tanpa tuntutan apa pun.

"Akhirnya Babakan Siliwangi bisa kembali jadi hutan kota seutuhnya, masalah yang diributkan  selesai dengan sempurna," ujar Emil tersenyum-senyum, di Balai Kota, Kamis (31/10).

Emil juga bahagia karena  mungkin hanya di Kota Bandung yang tidak ada demo buruh menuntut kenaikan UMK tahun 2014. "Alhamdullilah buruh di Kota Bandung tak menggelar aksi demo, karena sudah berdiskusi dan berdialog di Pendopo," ujar Emil.

Menurut Emil, para buruh, pengusaha dan Pemkot Bandung sepakat mencari solusi yang menguntungkan semua pihak dalam menentukan UMK. "Buruh mintanya Rp 2,7 juta, tapi hasil survei KHL Kota Bandung hanya Rp 1,8 juta, kemudian pengusaha sanggup bayar 105 persen dari KHL sehingga UMK yang disanggupi pengusaha Rp 1,9 juta," ujar Emil.(tsm)

Berita Rekomendasi
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas