Laporan Wartawan Surya Didik Mashudi

TRIBUNNEWS.COM, NGANJUK - Almarhum Briptu Bambang Setiawan (31), anggota penjagaan Polres Nganjuk yang meninggal dengan cara menembak dirinya sendiri, telah dimakamkan di Desa Bulakrejo, Kecamatan Warujayeng, Senin (25/11/2013).

Almarhum, meninggalkan satu istri dan dua anak yang masih kecil berumur 2 dan 4 tahun. Bertindak selaku inspektur upacara pada pemakaman itu adalah Wakapolres Nganjuk Komisaris Aditya.

Pemakaman almarhum, dilakukan setelah tim dokter forensik melakukan otopsi di RS Bhayangkara Nganjuk. Kasus ini, mendapat perhatian besar karena Kapolda Jatim Irjen Pol Unggung Cahyono langsung datang ke Mapolres Nganjuk.

Meski begitu, masih belum jelas motif bunuh diri yang dilakukan Briptu Bambang karena petugas masih melakukan penyelidikan. Sudah ada tujuh orang yang dimintai keterangan penyidik yakni rekan-rekan satu regu dengan almarhum saat bertugas jaga.

Almarhum Briptu Bambang Setiawan menembak dirinya sendiri dengan Senapan Serbu (SS-1) V - 2 saat bertugas jaga di pos penjagaan Mapolres Nganjuk, Minggu (24/11/2013) petang.

Sebelumnya diberitakan, Kapolri Jenderal Sutarman menyatakan oknum polisi yang bunuh diri di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur disebabkan malu karena telah mengambil uang tetangganya.

"Saya dapat laporan dari Kapolda bahwa dia (oknum) mengambil uang Rp 600 ribu punya tetangganya," kata Sutarman di Hotel Bidakara, Jakarta, Senin (25/11/2013).

Sutarman menuturkan, karena merasa malu, oknum tersebut akhirnya menembakkan pistolnya sebagai bentuk penyesalan atas tindakannya. Namun, pihaknya akan terus melakukan penyelidikan.

"Ini masih dalam penyelidikan," ujarnya.