TRIBUNNEWS.COM , BANGKALAN - Gara-gara menggangu istri orang lain, Munir Buchori (36), warga Dusun Batuanten Desa/Kecamatan Konang tewas dibacok saat ia berada di sebuah toko di Desa Bandung kecamatan setempat, Minggu (1/12/2013).

Pria yang dikenal sebagai ustad itu tewas dengan tiga luka bacok; di punggung kanan dan dua bacokan di dada sebelah kanan.

"Luka di bagian pundak cukup panjang ditambah. Mungkin kehabisan darah," ungkap Kepala Kamar Mayat RSUD Syamrabu Bangkalan, Sugiyanto.

Kapolsek Konang AKP Krishandono saat dikonfirmasi mengatakan, pembacokan itu diperkirakan terjadi sekitar pukul 08.00 WIB.

"Saat itu korban tengah membeli sesuatu di toko di Desa Bandung," kata Krishandono kepada Surya Online.

Ia menjelaskan, tak berselang lama, pelaku pembacokan Achmad (36) yang tercatat masih tetangga korban menyerahkan diri beserta barang bukti berupa sebilah pisau berlumuran darah.

"Hasil pemeriksaan sementara, motif pembunuhan dikarenakan korban sering menggangu istri pelaku. Namun masih kami dalami sambil menunggu anggota di lapangan," papar mantan Kasat Narkoba Polres Bangkalan itu.

Achamd kini mendekam di tahanan mapolres guna mempertanggungjawabkan aksinya. Sementara jasad Munir Buchori langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan.

"Apakah dikenakan pasal 338 atau ada unsur 340 KUHP, kami masih dalami," pungkasnya.