TRIBUNNEWS.COM BANDUNG,  - Setelah tiga anggota polisi ditusuk saat operasi Zebra berlangsung di depan pasar Cigondewah Rahayu, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (30/11/2013) lalu, Kepala Polda Jawa Barat, Irjen Pol Suhardi Alius memerintahkan jajarannya untuk meningkatkan kegiatan beladiri bagi para petugas polisi.

"Sebenarnya kita sudah rutin melakukan latihan beladiri dan (petugas) yang ada dilapangan akan kita aktifkan kembali," jelas Suhardi saat ditemui di Markas Polda Jawa Barat, Rabu (4/12/2013).

Menurut Suhardi, insiden penusukan kemarin akan dijadikan bahan evaluasi lanjutan untuk seluruh jajaran yang ada di wilayah Jawa Barat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap tindakan-tindakan spontanitas tersebut.

"Kejadian kemarin akan jadi koreksi dan introspeksi untuk petugas di lapangan. Mereka harus bisa memperkirakan tindakan-tindakan semacam itu (penusukan) agar tidak terlalu banyak korban seperti kemarin," bebernya.

Sementara itu, meski sempat terjadi insiden penusukkan kepada anggota polisi, razia operasi Zebra masih terus akan berlangsung. Namun, kata Suhardi menambahkan, akan ada penambahan petugas di lapangan untuk mengantisipasi terulang kembali insiden tersebut.

Diberitakan sebelumnya, anggota polisi ditusuk pengendara motor ketika menghentikan laju kendaraan yang dikendarai pelaku (Holil) untuk diperiksa kelengkapan surat kendaraan dan Surat Izin Mengemudinya. Saat berusaha dihentikan, pelaku malah menghindar dan kabur. Pelaku dikejar polisi. Saat kendaraan pelaku bisa diberhentikan petugas, pelaku malah mengeluarkan sebilah pisau dan tanpa ragu menusukkannya ke tiga polisi tersebut, secara bergantian. Sontak saja, polisi langsung menembak pelaku hingga takluk.