Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Niko Ruru

TRIBUNNEWS.COM, NUNUKAN - Gerakan Penanaman 1 Miliar Pohon di Nunukan menyasar kalangan pelajar. Gerakan ini untuk menjaga agar hutan tidak gundul, dengan membudayakan masyarakat menanam pohon di lingkungan sekitarnya.

Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Nunukan Suhadi mengatakan, Gerakan Menanam 1 Miliar Pohon yang dicanangkan Presiden Republik Indonesia Soesilo Bambang Yudhoyono, sangat mendapatkan dukungan dari Pemerintah Kabupaten Nunukan. Melalui Dinas Kehutanan dan Perkebunan Nunukan, dilakukan pendekatan budaya menanam pohon melalui pelajar. Gerakan ini dimulai dari lingkungan sekolah dan lingkungan ekstrakurikuler yang dipilih siswa.

"Tindaklanjutnya kan gini. Yang pernah saya sampaikan 2013 kita membentuk Saka Wana Bhakti melibatkan pelajar. Betapa pentingnya kita menanam pohon, jadi kita lebih banyak sosialisasi langsung diimbangi penanaman. Untuk tahap

awal kita berbicara di sektor publik, bagaimana nanti SD yang masih gersang, kita tanami, kita hijaukan.

Sekolah-sekolah termasuk nanti fasilitas ibadah, masjid, gereja dan seterusnya," ujarnya.

Sementara itu, sebagai bagian dari Gerakan Penanaman 1 Miliar Pohon, Kamis (5/11/2013) siang digelar penanaman pohon tingkat Provinsi Kalimantan Utara di hutan kota, Jalan Ujang Dewa Sedadap, Kecamatan Nunukan Selatan.

Secara simbolis, sebanyak 350 bibit disiapkan Dinas Kehutanan dan Perkebunan Nunukan untuk ditanam pada acara yang dihadiri Penjabat Gubernur Kalimantan Utara Irianto Lambrie dan jajaran pejabat Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara maupun pejabat kabupaten/kota di Kalimantan Utara.

"Untuk simbolis di sini, ini ada 350 lubang. Banyak jenisnya gaharu, trembesi, angsana, mahoni, tangkawang dan lain-lain," ujarnya.

Sekitar seratus pelajar juga dilibatkan dalam kegiatan tersebut. Selain itu juga dilibatkan LSM, organisasi pemuda dan pejabat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nunukan.