Tewasnya Andik Polisi Pelajari CCTV di Sekitar Jalan Layang Pasupati
Kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tewasnya Andik Wahyu Hermawan (21) di kawasan Flyover Pasupati
Editor: Budi Prasetyo
Tewasnya Andik Polisi Pelajari CCTV di Sekitar Jalan Layang Pasupati
TRIBUNNEWS.COM BANDUNG, -- Kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tewasnya Andik Wahyu Hermawan (21) di kawasan Flyover Pasupati, Bandung sekitar pukul 03.00, Senin (23/12). Siswa sekolah Taruna Angkatan Udara Yogyakarta tingkat III ini diduga menjadi korban kejahatan jalanan pencurian dengan kekerasan.
Selain sudah meminta keterangan empat orang saksi, polisi mempelajari dan mendalami rekaman Closed Circuit Television (CCTV) yang ada di sekitar lokasi kejadian dan Jalan Djundjunan (Pasteur) Bandung. Pada salah satu CCTV terekam ada beberapa gambar yang terdapat diduga bandit pelaku kejahatan jalanan.
"Kita masih pelajari CCTV yang ada di Hotel Aston Pasteur, karena itu yang paling terang, kita masih miks dulu jam-jam saat kejadian dengan pelaku," kata Kapolsek Sukajadi AKP Sumi saat dikonfirmasi, Selasa (24/12).
Lebih jauh, Polda Jabar yang juga menaruh perhatian pada kasus ini mengungkapkan, tim penyidik segera membuat sketsa wajah para pelaku aksi kriminalitas tersebut.
CCTV yang memuat gambar diduga bandit pelaku kejahatan jalanan, saat ini tengah coba dibuatkan sketsa wajah agar bisa diketahui. Meski begitu, Kepolisian belum dapat memublis sketsa wajah tersebut karena masih harus dilengkapi dengan data-data yang akurat.
"Tidak bisa terburu-buru. Sketsa wajah, tidak bisa langsung publish. Mohon masyarakat bersabar, biarkan petugas di lapangan bekerja. Mudah-mudahan, bisa segera terungkap kasus ini," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Martinus Sitompul.
Diberitakan sebelumnya, Andik diduga jadi korban kejahatan jalanan. Ia tewas dengan luka tusuk di dada kiri atau tepat di jantung di kawasan fly over Pasupati, Bandung.
Andik tewas tepat di lokasi Jembatan Layang Pasupati menuju arah Gasibu, atau di atas perempatan Pasteur-Sukajadi.
Peristiwa tragis ini diperkirakan terjadi sekitar pukul 03.00, Senin (23/12). Saat itu Andik hendak mengantarkan kakaknya, Yunita Nurhayati ke sebuah travel yang akan berangkat ke Jakarta. (*)
