Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polres Sumedang Selamatkan Rp 4,5 Miliar Hasil Korupsi

Di tahun yang berhasil memilih bupati baru untuk Sumedang itu, Polres Sumedang berhasil menyelesaikan empat perkara korupsi

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Polres Sumedang Selamatkan Rp 4,5 Miliar Hasil Korupsi
Kontan
ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, SUMEDANG - Jumlah perkara korupsi yang ditangani Polres Sumedang melonjak pada tahun 2013. Di tahun yang berhasil memilih bupati baru untuk Sumedang itu, Polres Sumedang berhasil menyelesaikan empat perkara korupsi.

"Penyelesaian kasus korupsi tahun 2013 di Sumedang itu naik 400 persen atau empat perkara dibanding tahun 2012," kata Kapolres AKBP Hadianur dalam evaluasi akhir tahun di Mapolres.

Menurutnya, sudah ada empat orang tersangka kasus korupsi yang dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri.

"Jumlah uang yang berhasil diselamatkan pada tahun 2013 sebesar Rp 4,5 miliar lebih dari kerugian negara Rp 29,9 miliar," katanya lagi.

Dari catatan Tribun Jabar (Tribunnews.com Network), empat empat perkara korupsi ini berasal dari satu kasus korupsi di Dinas Peternakan dan Perikanan. Dinas ini mendapat bantuan program Sustainable Aquaculture for Food Security and Poverty Reduction (SAFVER).

Program Pengembangan Budidaya Berkelanjutan untuk Ketahanan Pangan dan Pengurangan Kemiskinan ini merugikan keuangan Negara mencapai Rp 1 miliaran dari total anggaran Rp 8,3 miliar. Program Safver sudah ada sejak 2008 sampai 2013 terdiri dari 45 paket pekerjaan dan tersebar di 20 kecamatan. Bantuan itu diarahkan pada 100 kelompok dengan sasaran target keluarga miskin (Gakin) 4.000 orang. Paket pekerjaan yang dilakukan dalam Safver ini terdiri dari pekerjaan sipil, barang dan bahan non kontruksi sampai jasa.

Sementara itu, untuk kasus ilegal logging yang diungkap lima perkara dari dua perkara di tahun 2012. Begitu juga dengan perkara lingkungan hidup atau ilegal minning berhasil diungkap dua perkara.

Berita Rekomendasi

Polres Sumedang juga memprediksi terjadi kerawanan dan konflik antar pendukung pada tahun 2014 karena merupakan tahun politik dengan adanya pemilu legislatif dan presiden.

"Termasuk juga dengan dampak sosial proyek Bendungan Jatigede yang masih belum selesai," katanya.

Kapolres menyebutkan polisi melakukan langkah antisipasi dengan melakukan deteksi dini. (std)

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas