Dua Perempuan Tewas Tergilas Truk Milik Pemkot Surabaya
Dua orang perempuan tewas mengenaskan setelah dihantam truk milik Dinas PU Pemkot Surabaya, Senin (6/1/2014).
Laporan Wartawan Surya M Taufik
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Dua orang perempuan tewas mengenaskan setelah dihantam truk milik Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemkot Surabaya, Senin (6/1/2014).
Mereka adalah Ning Rosiamiati (27) dan Rina Pratama Putri (23), keduanya warga Masjid Sunan Cendana, Bangkalan, Madura.
Dua perempuan ini tewas dalam peristiwa kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Jojoran, Surabaya, persis di depan depo taksi Silver.
Saat kejadian, dua perempuan itu sedang berboncengan mengendarai sepeda motor bernopol M 2280 HA.
Keduanya tewas, setelah tubuhnya terlindas ban belakang truk bernopol L 9381 NP yang dikemudikan Rusmadi Widodo (31), warga Lakarsantri, Surabaya.
"Satu korban tewas di lokasi kejadian. Sedangkan satunya tewas saat dalam perjalanan menuju rumah sakit," kata Setiawan, warga setempat.
Diceritakan, kecelakaan maut ini bermula saat motor melaju dari Selatan.
Tepat di lokasi kejadian, sepeda motor tiba-tiba menabrak sebuah rombongan penjual mi pangsit, lalu sepeda motor tersebut oleng ke kanan dan menabrak trotoar.
"Karena menghantam trotoar, dua perempuan itu terpental ke jalan. Kemudian, mereka terlindas roda belakang truk yang melaju dari arah berlawanan," sambungnya.
Melihat itu, sejumlah warga langsung berusaha menolong mereka.
Korban Ning Rosiamiati tewas di lokasi kejadian, sedangkan korban Rina Pratama Putri tewas saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Tak lama setelah kejadian, sejumlah petugas dari Satlantas Polrestabes Surabaya tiba di lokasi kejadian.
Setelah korban dievakuasi, petugas juga melakukan oleh TKP untuk mengungkap peristiwa kecelakaan maut tersebut.
"Dari olah TKP dan keterangan sejumlah saksi, sepeda motor menabrak rombonng mie pangsit kemudian oleng menabrak trotoar. Setelah itu, korban yang terpental terlindas truk dari arah berlawanan," jawab Kanit Laka Sat Lantas Polrestabes Surabaya AKP Made Sukama melalui ponselnya.
Menurutnya, dua kendaraan yang terlibat kecelakaan terseut sudah diamankan untuk penyelidikan.
Termasuk sopir truk dan sejumlah saksi juga masih dimintai keterangan terkait kecelakaan maut yang merenggut dua nyawa ini.