Keraton Solo Bagikan 1.000 Telur Asin ke Warga Rabu Besok
Keraton Kasunanan Surakarta, akan membagikan 1.000 telur asin kepada pengunjung Sekaten.
Laporan Tribun Jateng Galih Priatmojo
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Keraton Kasunanan Surakarta, akan membagikan 1.000 telur asin kepada pengunjung Sekaten. Pembagian akan digelar pada Rabu (8/1/2014) besok di area Gladag.
Wakil Pengageng Sasana Wilapa Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Kanjeng Pangeran (KP) Winarno menyebutkan, pembagian telur asin tersebut sebagai sebuah simbol kehidupan dan menghidupi.
Selain telur, juga akan dibagikan sirih (kinang) kepada khalayak. Dirinya menuturkan, secara filosofi telur itu mengandung tiga simbol.
Simbol pertama, kata dia, adalah fase kulit yang dimaknai sebagai lahir, fase putih telur sebagai hidup, dan fase terakhir yaitu kuning telur sebagai akhir kehidupan.
"Melalui telur ini kami ingin mengingatkan pada semua bahwa hidup itu ada awal dan akhir. Oleh karenanya selama masih diberikan kehidupan hendaknya berlomba pada kebaikan dan bermanfaat bagi orang lain," jelasnya di Keraton Kasunanan Solo, Selasa (7/1/2014).
Selain telur, Keraton juga akan membagikan kinang kepada masyarakat. Kinang, lanjutnya, mengandung makna bahwa sesuai dengan bahan kinang tersebut ada lima unsur di dalamnya.
Kelima unsur itu ialah injet (kapur), suruh (sirih), tembakau, gambir, dan daun kantil. Kelimanya merupakan kiasan lima Rukun Islam yang harus dijalankan.
"Lambang suruh memiliki makna bahwa manusia memiliki hubungan dengan Tuhan (hablu minallah), dan hubungan dengan sesama manusia (hablu minannas)," paparnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.