Bom Diduga Dikedalikan Jarak Jauh
Bom yang meledak di ATM Mandiri Jalan Kertanegara, Karanglo, Kabupaten Malang diduga dikendalikan dari jarak jauh.
Editor: Budi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM , MALANG - Bom yang meledak di ATM Mandiri Jalan Kertanegara, Karanglo, Kabupaten Malang diduga dikendalikan dari jarak jauh.
Sulit memastikanm jumlah pelaku peledakan. Namun seorang penyidik mengatakan, aksi para pelaku terekam kamera CCTV toserba yang ada di depan ATM.
Dalam rekaman tersebut, sekitar pukul 02.00 WIB dua pelaku datang dari arah timur. Mereka memarkir motor jenis bebek, di dekat pos satpam Rumah Makan Pak Sholeh, yang ada di kiri ATM atau berjarak sekitar 15 meter. Mereka kemudian masuk ke dalam bilik ATM. Namun tidak diketahui apa yang mereka lakukan. "Dugaan kami, mereka masuk ATM dan meletakan bom tersebut di tempat sampah. Tepatnya di bagian bawah, depan sebelah kiri,” ucap penyidik tersebut.
Kedua pelaku kemudian keluar, dan pergi kembali ke arah timur. Namun tidak lama berselang keduanya terlihat balik ke arah barat. Lima menit kemudian bom meledak dari dalam bilik ATM. Dari rekaman CCTV, waktu ledakan tercatat pukul 02.16 WIB.
Muncul dugaan bom tersebut dikendalikan dari jarak jauh. Sebab pelaku tahu interval waktu, antara kepergiannya dengan waktu ledakan. Hal ini dikuatkan dengan temuan rangkaian elektronik, di sekitar lokasi ledakan. Namun tidak menutup kemungkinan bom dibuat dengan menggunakan timer (pengatur waktu). "Yang lebih mungkin memang dikendalikan jarak jauh, karena pelaku sangat percaya diri mondar-mandir di depan lokasi sebelum ledakan,” pungkasnya.
ATM Mandiri Jalan Kertanegara, Karangploso, Kabupaten Malang meledak, Kamis (9/1/2014). Ledakan terjadi saat kondisi sekitar sedang sepi. Dahsyatnya ledakan membuat material bilik ATM terlempar hingga radius 20 meter.