Pelaku Sempat Nyalakan Sumbu Bom Sebelum Pergi
Pelaku pengeboman ATM Bank Mandiri Karang Ploso,membungkus bom yang dibawanya memakai kantung plastik.
Laporan Wartawan Surya M Taufik
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Pelaku pengeboman ATM Bank Mandiri Karang Ploso, Kabupaten Malang, membungkus bom yang dibawanya memakai kantung plastik bewarna hitam agar tak dicurgai warga sekitar.
Itu diketahui dari rekaman kamer CCTV bilik ATM Mandiri yang disita kepolisian pascaperistiwa tersebut.
Dalam CCTV itu, tampak pelaku datang mengendarai sepeda motor, kresek tersebut ditenteng masuk ke dalam bilik ATM.
Begitu di dalam, bom tersebut ditaruh di samping mesin ATM.
Dari rekaman CCTV juga terlihat, bahwa pelaku sempat menyalakan sumbu bom tersebut.
Kemudian ditinggal keluar oleh pelaku. Saat itulah, bom meledak.
"Dari rekaman CCTV di dalam bilik ATM tersebut, pelaku datang mengendarai sepeda motor sendirian. Dia memakai helm, berkaos putih, celana jeans dan memakai sandal jepit. Dia membawa kresek, kemudian menaruh bom di samping ATM, lalu menyalakan sumbunya, dan pergi," ungkap Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Awi Setiyono, Kamis (9/1/2014) sore.
Melihat aksi tersebut, polisi meyakini bahwa pelaku peledakan ini jelas pelaku teror atau jaringan terorisme.
Tapi, siapa dan dari kelompok mana, polisi mengaku masih butuh melakukan pendalaman.
"Kita sudah berkordinasi dengan densus 88 untuk mengungkap perkara ini. Dan penyelidikan terus dilakukan," sambung mantan Wadir Lantas Polda Jatim tersebut.