Laporan Reporter Tribun Timur Mahyuddin

TRIBUNNEWS.COM MAKASSAR,--Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo menyatakan kesiapannya untuk membantu PTPN XIV menangani persoalan pengelolaan lahan Pabrik Gula Takalar. Kesiapan itu disampaikan Syahrul saat menerima jajaran direksi dan komisaris PTPN XIV di ruang kerjanya, Selasa (21/1/2014).

Menurut Syahrul Pabrik Gula Takalar merupakan aset pemerintah yang sangat berharga dan sayang kalau dibiarkan tergerus. Pada beberapa pertemuan dengan menteri dan presiden Syahrul selalu melaporkan perkembangan PTPN XIV dan menurutnya respon pemerintah pusat cukup positif.

"Tidak perlu mencari-cari siapa yang salah. Tetapi yang harus dilakukan adalah apa yang mestinya dilakukan sekarang," jelas Syahrul.

Di hadapan Direktur Utama PTPN XIV Budi Purnomo yang antara lain didampingi oleh Komisaris Prof Ambo Ala, Syahrul mengatakan, pihaknya khawatir jika hal tersebut dibiarkan berlarut-larut maka eksistensi aset tersebut terancam mengingat rakyat di sekitarnya terus bergerak.

Syahrul meminta PTPN XIV segera menyiapkan studi kelayakan dalam waktu dekat agar pihaknya bisa mencarikan investor untuk masuk. Sebab, katanya, saat ini investor dari Korea dan Jepang siap sedang nencari lahan untuk investasi gula di Sulsel.

"Saya pada prinsipnya yang penting tidak ada tanah rakyat yang kita korbankan," tegasnya. (yud)