Laporan Wartawan Tribun Pontianak Suhendra Yusri

TRIBUNNEWS.COM, SAMBAS - Seorang kakek berusia 71 tahun, Thie Se Hin, tewas terpanggang dalam kebakaran hebat di Jalan Abadi RT 2 RW 11, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Minggu (9/2/2014).

Kebakaran yang menghanguskan lima rumah warga tersebut, persisnya terjadi di Dusun Kenanga, Desa Penjajab, Kecamatan Pemangkat, Minggu sekitar pukul 00.30 WIB.

"Saat itu kami tidur, tiba-tiba terasa panas dan ada asap serta ada teriakan saya tidak tahu teriakan tersebut berasal dari mana. Saya dan suami bangun dan melihat kamar ayah sudah dipenuhi asap. Suami meminta pertolongan dengan warga sekitar," ujar Tjhie Kui Cui alias amoi (32), korban kebakaran, Minggu siang.

Ia menceritakan, kamar ayahnya terkunci rapat sehingga susah dibuka. Sedangkan dirinya, hendak menyelamatkan tiga anaknya terlebih dulu, dan meminta warga untuk menyelamatkan ayahnya.

Tjhie Kui Cui saat itu mengaku sangat panik, karena dia juga harus menyelamatkan tiga anaknya yang masih kecil masing-masing Asan (7), Juli (5) dan Juni (2) yang tidur dengan dia dan suaminya Aphin.

"Setelah saya menyelamatkan anak-anak, saya kira ayah saya sudah ditolong, ternyata belum dan akhirnya dia terbakar di dalam kamarnya. Itu saya ketahui sudah pagi," ujarnya.

Hal senada juga dikatakan Aphin (31), suami Tjhie Kui Cui. Ia mengaku terkejut dan tidak mengetahui mertuanya harus tewas terpanggang.

"Saya saat sibuk minta pertolongan ternyata mertua saya terbakar, sebelumnya kamarnya memang terkunci," tukasnya.