Laporan Wartawan Tribunnews.com, Komang Agus Ruspawan

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Hingga siang ini terpidana kasus narkoba Schapelle Leigh Corby belum tiba di rumah kakak iparnya di Kuta, Bali. Menurut keterangan seorang keluarga kakak iparnya, Corby memang tidak akan tinggal di rumah tersebut.

Corby sudah keluar dari Lembaga Pemasyarakatan Denpasar Klas IIA, Kerobokan, Bali, Senin (10/2/2014) sekitar pukul 08.40 Wita. Wanita Australia yang mendapat julukan "Ratu Marijuana" itu kemudian dibawa ke Kejaksanaan Negeri Denpasar lalu ke Badan Pemasyarakatan (Bapas).

Setelah keluar dari penjara dengan status bebas bersyarat, Corby dikabarkan akan tinggal di rumah Wayan Widyartha. Wayan adalah suami dari saudara kandung Corby, Mercedes, yang menetap di Bali. Rumah Wayan menjadi rumah penjamin pembebasan Corby.

Namun hal tersebut dibantah pihak keluarga Wayan. Menurut seorang sepupunya, "Ratu marijuana" tersebut tidak akan tinggal di rumah yang terletak di Gg Lotre No 14, Jalan Pantai Kuta --depan Warung Made.

"Corby tidak akan ke sini (rumah Wayan). Dia itu orang lain, bukan keluarga kami. Rumahnya tidak di sini," kata sepupu Wayan, yang menolak menyebutkan namanya.

Walaupun dijadikan rumah penjamin, sepupu Wayan tersebut tetap menyangkal kalau Corby akan tinggal di rumah tersebut. "Tidak ada itu. Karenanya tidak ada persiapan apapun kami lakukan di sini," ungkapnya.

Rumah Wayan yang bergaya Bali tersebut memang tampak sepi. Hanya satu-dua orang yang terlihat, meski beberapa sepeda motor terparkir di halaman rumah.

Sementara di luar rumah, beberapa wartawan baik media lokal maupun asing masih "setia" menunggu kedatangan Corby, yang kabarnya saat ini sedang melakukan wawancara dengan televisi Australia di sebuah hotel di daerah Seminyak Kuta.