Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Patung Karapan Sapi di Surabaya Dirusak, DPR Desak Pemkot

"Rasanya kok tidak mungkin patung itu rusak begitu saja oleh alam apabila melihat dari bahan baku tembaga yang kuat dan harganya mahal," kata

zoom-in Patung Karapan Sapi di Surabaya Dirusak,  DPR Desak Pemkot
Monumen Patung Karapan Sapi. 

Laporan Wartawan Surya,Achmad Amru

TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA - DPRD Surabaya mendesak Pemkot secepatnya melakukan pengamanan dan perbaikan terhadap patung karapan sapi di jalan Basuki Rachmad Surabaya.  

Pasalnya, jika kondisi tersebut tetap dibiarkan tidak ada pengamanan dipastikan patung karapan sapi berbahan baku dari tembaga akan habis jadi penjarahan.

Ketua Komisi C DPRD Surabaya, Sachiroel Alim Anwar mengatakan, pihaknya lumayan terkejut dengan mulai adanya kerusakan patung karapan sapi.

Dan melihat foto kerusakan ada di samping telinga salah satu patung sapi dan tongkat palu patung penunggangnya hilang sangat dimungkinkan disebabkan ulah tangan jahil.

"Rasanya kok tidak mungkin patung itu rusak begitu saja oleh alam apabila melihat dari bahan baku tembaga yang kuat dan harganya cukup mahal itu," kata Alim Anwar, Selasa (18/2/2014).

Selain itu, ungkap Alim Anwar, pengamanan patung-patung yang kebanyakan berada di taman-taman kota lain harus juga mendapat perhatian.

BERITA REKOMENDASI

Dengan demikian bukan hanya tamanya saja yang diperhatikan tetapi aset bangunan juga harus ikut diamankan dan diawasi karena itu sebagai aset milik Pemkot Surabaya.

"Ulah tangan jahil itu sulit dideteksi, jadi sebaiknya antisipasi harus dilakukan dengan baik. Jangan sampai dana yang cukup besar untuk membangun taman serta bangunan lain seperti patung itu rusak sia-sia," ujar Alim.

Sementara Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Pemkot Surabaya, Chalid Buhari hingga sekarang belum berhasil dikonfirmasi terkait kerusakan patung karapan sapi berbahan baku tembaga di jalan Basuki Rachmad tersebut.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas