Satu Mobil Lain Juga Masuk Jurang di Lokasi Kecelakaan Rombongan SMKN 3
Mobil S 7119 UN hanya berpenumpang sang sopir, terbalik di dekat Elf yang berisi rombongan siswa SMKN 3 Jombang.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM, MOJOKERTO - Sebelum mobil Elf jenis pikap yang mengangkut rombongan siswa SMKN 3 Jombang terbalik dan terperosok di jurang, di lokasi yang nyaris sama juga terjadi kecelakaan.
Sebuah mobil yang juga berjenis Elf pikap itu juga terbalik di Jalan Raya Desa Sendi, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Minggu (23/2/2014) sekitar pukul 17.00 WIB.
Mobil S 7119 UN hanya berpenumpang sang sopir, terbalik di dekat Elf yang berisi rombongan siswa SMKN 3 Jombang. Informasinya, sopir yang dari Nganjuk mengalami luka serius dan kini dirawat di RS.
"Tak ada penumpangnya untuk mobil yang pertama. Padahal mobil yang pertama ini belum dievakuasi, malah disusul mobil kedua yang juga terbalik," kata Andre.
Dikabarkan, rombongan SMKN 3 Jombang yang mendapat musibah di kawasan Pacet, ternyata baru menghadiri acara Persahabatan Keroncong di Malang. Saat hendak pulang, mereka mengambil rute jalur curam yaitu Cangar.
Informasi yang dihimpun, 15 penumpang itu ada yang masih duduk di bangku SD. Salah satu korban selamat, Muhamad Ilham Syah, mengatakan kalau mereka baru saja menikmati acara Keroncong Persahabatan di Malang. "Karena kalau lewat Pandaan-Surabaya macet parah. Akhirnya, sopir memutuskan untuk melawati jalur Cangar - Pacet," ucap Ilham.
Sepanjang perjalanan, rombongan membicarakan soal jalur Batu - Ngantang yang longsor sehingga mereka tak bisa melewati jalur reguler Malang - Jombang tersebut. Begitu melintasi Batu menuju Cangar, rombongan kaget karena medan begitu terjal. Rombongan yang tergabung dalam Komunitas Keroncong Anak Jombang ini terus melaju.
"Kami biasa menghadiri acara keroncong di daerah-daerah di Jatim. Tapi banyak tanah longsor dan bencana di mana-mana, inilah musibah yang kita tidak tahu," kata Ilham. Nuraini Faiq/Surya