Kapal Cepat di Sabang Gagal Berangkat akibat Cuaca Buruk
Hujan lebat disertai angin kencang melanda kawasan Sabang, Senin (17/3/2014).
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, SABANG - Hujan lebat disertai angin kencang melanda kawasan Sabang, Senin (17/3/2014). Hingga kemarin, belum ada pemukiman penduduk yang tergenang. Namun hujan yang mengguyur Sabang selama empat jam, mulai pukul 07.30 WIB hingga pukul 11.30 WIB dengan intensitas tinggi disertai angin kencang dan petir itu, telah mengganggu transportasi laut.
Kepala Pelabuhan Penyeberangan Balohan, Sabang, Mawardi, kepada Serambi, Senin kemarin mengatakan, curah hujan yang tinggi disertai angin kencang telah berdampak pada tidak stabilnya gelombang laut di perairan Aceh.
Akibatnya, kapal cepat KM Express Bahari 3B yang jatah berangkat pukul 13.30 WIB tujuan Ulee Lheue, Banda Aceh, batal berangkat. Puluhan penumpang yang akan berangkat dengan kapal cepat tersebut terpaksa dikembalikan tiketnya dan dialihkan ke kapal lambat KMP BRR yang berangkat pukul 14.00 WIB.
Menurut Mawardi, pembatalan keberangkatan kapal cepat tersebut, bukan karena pihak syahbandar tidak mengeluarkan izin berangkat. Tetapi pembatalan itu merupakan inisiatif pihak perusahaan dengan alasan lebih mengutamakan keselamatan penumpang.
"Kapal cepat KM Express Bahari batal berangkat bukan karena pihak syahbandar tidak mengeluarkan izin. Tapi inisiatif pihak perusahaan karena lebih mementingkan keselamatan penumpang," kata Mawardi.
Kendati seluruh penumpang kapal cepat sudah dialihkan ke KMP BRR, menurutnya bukan berarti kapal lambat yang berkapasitas 260 penumpang itu melebihi muatan. Bahkan puluhan mobil pribadi dan mobil truk yang parkir di pelabuhan itu masih bisa ditampung oleh kapal lambat tersebut.(az)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.