Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

RSUD Deliserdang Buang Pasien ke Pinggir Jalan

Pihak Rumah Sakit Umum Deliserdang (RSUD) membuang pasiennya ke pinggir jalan, Kamis, (3/4/2014).

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in RSUD Deliserdang Buang Pasien ke Pinggir Jalan
Kompas.com
pasien dibuang ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Indra Gunawan Sipahutar

TRIBUNNEWS.COM, LUBUK PAKAM- Pihak Rumah Sakit Umum Deliserdang (RSUD), Sumatera Utara, membuang pasiennya ke pinggir jalan, Kamis, (3/4/2014).

Pasien yang dibuang itu adalah Mr X, pria tua berusia sekitar 70 tahunan.

Wartawan Tribun Medan (TRIBUNnews.com Network) melaporkan, orang tua itu dibuang di Jalan Sudirman, Lubuk Pakam, tepatnya di depan kantor pengadilan negeri, sekira 500 meter dari rumah sakit.

Apa yang dilakukan oleh pihak rumah sakit ini ternyata diketahui oleh warga di sekitar Jalan Sudirman.

Idah, warga setempat, mengatakan, pasien Mr X itu dibuang oleh 3 orang perawat.

"Tadi jam 6 pagi aku mau ke pasar naik becak. Kulihat orang itu (Mr X) disorong pakai kursi roda oleh dua orang perempuan dan satu laki laki. Mereka itu pakaian perawat," ujar Idah.

Berita Rekomendasi

Idah bercerita, semula ia mengira Mr X orang kaya karena orang tua itu didorong dengan kursi ruda oleh tiga orang berpakaian putih.

"Aku tekejut juga kupikir pagi pagi dia itu orang kaya, karena enak kali didorong kok pakai pengawal. Tapi pas pulang baru aku sadar kalau dia dibuang sama yang dorong itu. Tergeletak dia kuliat di jalan," kata Idah.

Kepala KTU RSUD Deliserdang, Dr Isnaini, membenarkan kalau Mr X yang ada di Jln Sudirman adalah pasien mereka.

Pria yang memakai baju seragam salah satu OKP itu dirawat semenjak 26 Februari 2014.

Meski demikian, Dr Isnaini membantah anggapan bahwa pihak rumah sakit dengan sengaja membuang Mr X tersebut.

"Namanya itu gak ada dia diantar oleh salah satu warga. Dia itu mengalami gangguan jiwa, tadi pagi jam 5 pun dia masih di rumah sakit ini," ujar Isnaini.

Meski disebut ada warga yang melihat 3 orang perawat mendorong kursi roda keluar dari rumah sakit namun Isnaini membantah anggapan bahwa hal itu merupakan kesengajaan pihak rumah sakit untuk membuang pasien.

"Gak ada kita buang pasien. Dia itu pasien kita yang dirawat. Atas kejadian ini kita akan kembali rawat dia. Akan kita ambil lagilah. Kita dulu sempat  membawa dia ke rumah sakit jiwa tapi kemudian ditolak," kata Isnaini.(dra/tribun-medan.com)

Tags:
Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas