Dua Wisatawan Tewas Terseret Ombak Paramgtritis
Awalnya ada enam orang yang mandi di sekitar palung yang berada sekitar 100 meter sebelah timur posko SAR.
Editor: Sugiyarto
Laporan Reporter Tribun Jogja, Siti Ariyanti
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Trisno, warga Gesangan RT 1 RW 6, Desa Kwadungan, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar tewas di pantai Parangtritis setelah mandi di daerah palung.
Pengunjung lain yakni Warjono, warga Ngentak Klayuan RT 9 RW 8 Magelang juga masih dalam pencarian Tim SAR hingga saat ini.
Ali Sutanto, Koordinator SAR Parangtritis menjelaskan, awalnya ada enam orang yang mandi di sekitar palung yang berada sekitar 100 meter sebelah timur posko SAR. Enam orang tersebut berasal dari rombongan yang berbeda.
Arus yang begitu kuat di sekitar palung menyebabkan mereka terseret ombak. Tim SAR yang saat kejadian tengah bersiaga hanya dapat menyelematkan empat orang, sementara dua orang lainnya menghilang.
"Kejadiannya sekitar pukul 17.00 tadi. Mereka mandi lalu terseret arus. Korban yang bernama Trisno ditemukan sudah dalam keadaan meninggal 2,5 jam kemudian. Sedangkan Warjono belum ditemukan," kata Ali saat dihubungi Tribunjogja.com, Jumat (18/4/2014).
Untuk mencari Warjono, tim SAR mengerahkan seluruh anggota wilayah Parangtritis yang berjumlah 85 orang. Mereka akan terus melakukan pencarian hingga tiga hari ke depan sampai korban ditemukan.
"Sesuai standar operasionalnya tiga hari. Nanti sampai korban ketemu," tambahnya. (Tribunjogja.com)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.