Mashuri 15 Tahun Dipasung dalam Kondisi Telanjang
Mashuri (35) sudah 15 tahun hidup dalam pasungan. Selama kurun waktu itu ia hanya tinggal di bilik kamar berukuran 2 x 3 meter.
Editor: Yulis Sulistyawan
Laporan Wartawan Surya, Didik Mahsudi
TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Mashuri (35) sudah 15 tahun hidup dalam pasungan. Selama kurun waktu itu ia hanya tinggal di bilik kamar berukuran 2 x 3 meter yang ada di belakang rumahnya di Desa Susuhbango, Kecamatan Ringinrejo, Kabupaten Kediri.
Sejak muda, Mashuri terpaksa dipasung keluarganya karena dikhawatirkan mengamuk saat gangguan jiwanya kambuh. Warga sekitar rumahnya yang tidak ingin ketenangan terusik kemudian sepakat memasung Mashuri sejak berusia 20 tahun.
Namun ada yang unik dari perilaku Mashuri karena selama dipasung dia telanjang bulat serta memasang dua cincin dikemaluannya. Kedua cincin itu pertama terbuat dari kuningan bekas tutup botol dipasang di pangkal kemaluan. Kemudian cincin dari bekas uang logam yang dilubangi tengahnya dibuat cincin di tengah. Pemasangan kedua cincin di itu sempat mengakibatkan infeksi di kemaluannya.
Namun luka infeksi itu sekarang sudah sembuh namun masih terlihat bekas luka di kemaluannya dan dua cincin itu sampai sekarang masih melekat. Tentu saja tidak ada yang berani melepas kedua cincin di kemaluannya karena Mashuri dikhawatirkan berontak. "Warga tahunya kemaluannya sudah dipasangi dua cincin," ukar Abdul Ghofur (30), tetangganya.
Penderitaan putra almarhumah Supijah di pasungan itu sudah dilaporkan ke petugas Puskesmas Sambi. Petugas pun sudah mengecek kondisi penderita serta telah mengusulkan untuk merawat penderita ke RSJ Lawang.
Sementara dr Anna Minarti dari Puskesmas Sambi saat dikonfirmasi Surya menyebutkan, pihaknya sudah merujuk penderita ke RSJ Lawang. "Begitu mendapatkan laporan, kami langsung memproses untuk dirawat di RSJ Lawang. Sekarang sedang menunggu proses pemberangkatannya," jelasnya.