Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penambahan Formasi 71 CPNS Bolsel Disetujui Menpan

Menurut Mayulu, Menpan Azwar Abubakar telah menyetujui usulan agar sisa kuota yang tidak terisi pada rekrutmen CPNS lalu akan ditambah.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Penambahan Formasi 71 CPNS Bolsel Disetujui Menpan
Tribun Jateng/Wahyu Sulistiyawan
Ribuan peserta mengikuti tes seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Kesehatan di GOR Jatidiri, Kota Semarang, Jateng, Minggu (3/11/2013). Sebanyak 5431 peserta mengikuti seleksi kementrian kesehatan secara nasional untuk formasi Jawa Tengah . Seleksi yang dilakukan dalam sehari ini akan diseleksi untuk 115 formasi yang akan ditempatkan di 15 Unit Pelayanan Terpadu di kementrian Kesehatan RI. 

TRIBUNNEWS.COM, MOLIBAGU - Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Herson Mayulu bertemu langsung dengan Menteri Aparatur Negera (Menpan), Azwar Abubakar, Rabu (23/4/2014). Ia didampingi Kepala BKD Bolsel, Risnawati Mantang menyampaikan dua hal penting terkait kebutuhan pegawai di Bolsel.

"Yang pertama kita meminta kuota CPNS yang tidak terisi pada 2013 itu bisa ditambah pada kuota CPNS yang akan diusulkan pada tahun 2014 ini. Kedua, kita minta agar honorer daerah kategori dua (K-2) yang tidak lulus itu bisa diakomodir kembali," ujar Mayulu, kemarin.

Menurut Mayulu, Menpan Azwar Abubakar telah menyetujui usulan agar sisa kuota yang tidak terisi pada rekrutmen CPNS lalu akan ditambah pada rekrumen tahun ini.

"Jadi soal CPNS 2014 sudah disetujui, tinggal honorer K2 saja, kemungkinan sekitar 60 sampai 70 persen akan diakomodir kembali," kata Mayulu.

Kepala BKD Bolsel, Risnawati Mantang menjelaskan, kuota yang akan tertambah pada formasi CPNS 2014 sebanyak 71 kuota.

"Jadi kita akan tunggu berapa kuota yang disediakan oleh menpan untuk rekrutmen CPNS 2014 di Bolsel, kemudian akan ditambah dengan 71 kuota yang dimaksudkan," kata Risnawati.

Sedangkan untuk honorer K-2, kata Risnawati, 211 orang yang tidak lulus masih berpeluang untuk diakomodir kembali.

BERITA REKOMENDASI

"Kita tunggu saja keputusan Menpan. Semoga bisa terakomodir," ujarnya.

Sumber: Tribun Manado
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas