Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Korban Pelecehan Emon Capai 57 Anak

Menurut Arist, dari pendataan yang dilakukan pihaknya melalui TRC Perlindungan Anak, kini jumlah korban sodomi Emon mencapai 57 anak

Editor: Ade Mayasanto
zoom-in Korban Pelecehan Emon Capai 57 Anak
Ist
Ilsutrasi 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Budi Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait menyatakan sampai kini jumlah anak yang menjadi korban kekerasan seksual Andri Sobari (24) alias Emon, predator seks asal Sukabumi, Jawa Barat, terus bertambah.

Menurut Arist, dari pendataan yang dilakukan pihaknya melalui Tim Reaksi Cepat (TRC) Perlindungan Anak, kini jumlah korban sodomi Emon kembali bertambah menjadi 57 anak.

"Sabtu siang, korban kekerasan seksual pelaku jumlahnya 55 anak dan sudah lapor polisi. Laporan terakhir Sabtu malam, jumlahnya bertambah menjadi 57 anak," kata Arist saat dihubungi Warta Kota, Minggu (4/5/2014)

Arist mengatakan timnya telah mendatangi para korban dan keluarga korban, untuk memberikan dukungan dan rencana pendampingan guna pemulihan trauma anak yang menjadi korban kekerasan seksual Emon.

"Tim kami sudah ada di Sukabumi sejak kemarin dan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat. Kami akan berikan trauma healing setelah para korban di BAP polisi," ujar Arist.

Seperti diketahui Andri Sobari alias Emon diduga melakukan pencabulan anak di bawah umur (paedofil). Dia mengaku telah mencabuli 47 bocah di Sukabumi, Jawa Barat.

Berita Rekomendasi

Aksi Emon terbongkar setelah orang tua salah satu korban yang berusia 11 tahun melapor ke polisi. Bocah tersebut mengaku dicabuli Emon di lokasi Pemandian Liosanta Citamiang, Kota Sukabumi, Minggu (27/4/2014). Polisi lalu membekuk Emon, Kamis (1/5/2014) di rumahnya.
Kepada polisi Emon mengaku sudah menyodomi puluhan anak sejak tahun sejak 2013 lalu. Bocah-bocah yang disodomi rata-rata berusia 6-13 tahun.

Hampir semua korban bermukim di lingkungan sekitar tempat tinggal Emon. Modusnya Emon menjanjikan uang Rp 25 ribu hingga Rp 50 ribu kepada korban sebagai syarat agar mau dicabuli.
Berdasarkan hasil visum polisi, ada 3 korban mengalami luka di bagian anus. Dalam pemeriksaan, Emon mengaku pernah disodomi saat SMP. Dari pengalaman itu, Emon melakukannya kepada anak-anak sebagai dampak dirinya yang pernah disodomi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas