RSUD Rasdjito Yogyakarta Siap Tangani Pasien Pengidap Flu Arab
Rumah Sakit Umum Daerah dr Sardjito, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), bersiap menerima pasien yang diserang flu arab.
Laporan Wartawan Tribun Jogja Niti Bayu Indrakrista
TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Rumah Sakit Umum Daerah dr Sardjito, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), bersiap menerima pasien yang diserang Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS CoV) atau Flu Arab.
Kepala Bidang Humas RSUD dr Sardjito Heru Nugroho mengatakan, pihaknya sudah menyediakan ruang Kartika sebagai ruang rawat khusus pasien MERS.
Ruangan tersebut, dilengkapi sejumlah fasilitasi isolasi yang dapat mencegah penularan virus.
"Virus MERS CoV bisa menyebar lewat udara, dari orang ke orang. Maka harus ada ruang khusus," kata Heru saat dihubungi Tribun, Minggu (4/5/2014) siang.
Ia menjelaskan, ruang berkapasitas 10 orang itu dulunya digunakan untuk merawat penderita flu burung.
Karena kesamaan penyebab antara kedua penyakit tersebut, maka ruang yang dulu digunakan untuk penanganan flu burung kini bisa digunakan untuk merawat flu Arab.
Menurut Heru, kasus MERS CoV yang menjangkit di Arab Saudi mendapat perhatian khusus dari pemerintah Indonesia.
Pasalnya, jemaah umrah paling banyak merupakan warga negara Indonesia (WNI). Mengingat penularan yang bisa berlangsung secara mudah yaitu melalui udara, maka perlindungan khusus juga harus diberikan sejak tahap perawatan awal.
Untuk melindungi petugas medis dari bahaya paparan virus tersebut, ujar Heru, pihaknya juga menyiapkan mobil ambulans khusus untuk mengangkut korban ke RS. Sementara bagi perawat, dokter, maupun keluarga pasien juga akan mendapat perlindungan tersendiri.