Harga Paviliun di Taman Santa Rp 150.000 Per Malam
Kini kondisi Taman Santa sudah hancur. Rumput sudah tinggi. Bangunan bekas penginapan banyak yang ambruk
Editor: Hendra Gunawan
Laporan wartawan Wartakotalive.com, Theo Yonathan Simon Laturiuw
TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI -- Taman Rekreasi Air Panas Santa sudah tutup sejak tahun 2010. Taman itu tutup semenjak mengalami kebangkrutan di tahun 2008.
Kini kondisi Taman Santa sudah hancur. Rumput sudah tinggi. Bangunan bekas penginapan banyak yang ambruk.
Kolam berenang dan kolam pemandian air panas disana juga sudah rusak. Airnya keruh. Apalagi di kolam berenang, bagian bawahnya sudah berlumpur.
Syah Yani (54), salah satu penjaga Taman Santa, mengatakan di zaman jayanya, sekitar tujuh tahun lalu, Taman Santa jadi hiburan bagi masyarakat sekitar dan Sukabumi.
"Tak ada orang terkenal yang menginap sih. Hanya keluarga biasa yang mencari hiburan," kata Syah Yani dalam logat Sunda yang kental.
Tujuh tahun lalu, harga menginap di paviliun di Taman Santa terbilang murah. Hanya Rp 150.000 per malam. Tarif masuknya pun hanya Rp 1.000 untuk orang dewasa dan Rp 500 untuk anak-anak.
Taman itu mulai berdiri tahun 1975. Saat awal harga tiket masuknya hanya Rp 200 per orang. Lokasi taman ini milik Pemkot Sukabumi. Tapi pengelolaannya dilakukan oleh pihak swasta.
