Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Penembak Mobil Partai Aceh Diduga Lebih dari Lima Orang

Penembak mobil berstiker Partai Aceh di Kota Juang Bireuen, akhir Maret 2014, diduga dilakukan satu kelompok yang beranggotakan lebih dari lima orang.

zoom-in Penembak Mobil Partai Aceh Diduga Lebih dari Lima Orang
SERAMBI INDONESIA/M ANSHAR
ILUSTRASI - Massa simpatisan Partai Aceh (PA), banyak di antaranya anak-anak, menghadiri kampanye calon anggota legislatif (caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dan DPRK Aceh Besar dari partai tersebut di Lapangan Rumpet, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar, Selasa (18/3/2014). SERAMBI INDONESIA/M ANSHAR 

TRIBUNNEWS.COM, BIREUEN - Penembak mobil berstiker Partai Aceh (PA) di kawasan kuburan Cina, Desa Geulanggang Teungoh, Kota Juang Bireuen, akhir Maret 2014, diduga dilakukan satu kelompok yang beranggotakan lebih dari lima orang.

Dugaan itu, sesuai dengan hasil penyelidikan tim Polres Bireuen yang dibantu dari Polda Aceh dan Bareskrim Mabes Polri. Aksi penembakan itu sendiri, menewaskan tiga orang.

"Tim terus memperdalam informasi menyangkut kelompok tersebut dan  identitas mereka, termasuk juga motifnya. Kita berharap kasus ini cepat terungkap," kata Kepala Polres Bireuen Ajun Komisaris Besar M Ali Khadafi, Rabu (14/5/2014).

Ditanya dari kelompok mana pelaku tersebut, Khadafi sambil tersenyum meminta wartawan dan semua pihak bersabar. Sebab, pihaknya sedang memperdalam tentang kelompok itu dan terus mengumpulkan informasi tambahan.

"Sabar saja, mudah-mudahan dalam waktu tidak terlalu lama akan terungkap," harapnya, sembari mengaku tidak bisa memastikan pelaku masih berada di Nanggroe Aceh Darussalam.

Namun, menurut Khadafi, tim terus menelusuri keberadaan kelompok tersebut dan makin mengerucut. Tapi, ia memperkirakan pelaku sudah berpengalaman dalam melakukan aksi kriminal.

Kapolres juga menduga aksi yang dilakukan waktu itu sudah direncanakan pelaku dengan baik, termasuk mengintai korban mulai dari Jeunieb sampai ke lokasi penembakan.

Dalam mencari pelaku, tambah M Ali Khadafi, tim lapangan tidak ingin salah langkah dan membidik tersangka berdasarkan barang bukti  dan bukan pada keterangan saksi saja. "Barang bukti yang akan menjerat mereka sebagai tersangka," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, mobil kijang LGX berstiker PA warna hitam BK 1216 HQ yang ditumpangi sejumlah keluarga hendak berobat ke Buket Teukuh, Kota Juang, Bireuen diberondong orang tak dikenal.

Mobil itu ditembaki saat memasuki tikungan patah, kawasn kuburan Cina Desa Geulanggang Teungoh, Kota Juang. Dalam insiden berdarah pada Senin (31/3) sekitar pukul 21.00 WIB, tiga penumpang meninggal dunia. Seorang di antaranya anak berusia 1,5 tahun. (yus)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas